Termasuk ke dalam jenis kegiatan sosial dan kemanusiaan yang kerap berisikan orang orang hebat berhati besar karena peran mereka sudah seperti pahlawan tanpa tanda jasa yang mengerjakan serta membantu sesama tanpa pamrih dengan mengandalkan hati juga kepedulian mereka, tentu secara tidak langsung memang menjadikan keberadaan dari volunteer di tengah tengah kehidupan bermasyarakat memiliki nilai positif dan dampak luar biasa bagi keutuhan lingkungan sosial. Dimana adanya hal tersebut pun tentu saja tidak terlepas begitu saja dari bagaimana keinginan tulus mereka untuk membantu dan berkontribusi pada masyarakat.
Oleh sebab itu, rata rata orang yang secara ikhlas dan tulus mendukung suatu tujuan mulia dengan cara yang penuh kesukarelaan menyumbangkan waktu, tenaga, keterampilan atau keahlian mereka bagi suatu kegiatan, organisasi, atau kelompok masyarakat tertentu, baik itu terkait isu sosial, lingkungan, atau kemanusiaan tanpa mengharapkan imbalan finansial, biasanya memang pantas untuk disebut dengan istilah relawan atau volunteer. Namun perlu diingat, sesuai dengan istilahnya yaitu volunteer yang diambil dari kata Voluntary atau kesukarelaan, tentu sudah barang pasti pilihan untuk menjadi volunteer ini harus didasarkan oleh kemauan sendiri, bukan dari paksaan.
Karena sebagaimana sudah disinggung, jika pelaksanaan kegiatan kegiatan yang membutuhkan peranan para volunteer ini umumnya memang tidak memiliki kompensasi atau tidak dibayar, sehingga untuk sungguh sungguh terlibat sebagai salah satu aktivis atau volunteer ini, kita hendaknya diharuskan memiliki kerendahan hati untuk melakukan suatu pekerjaan atau perjuangan tanpa diberi imbalan. Meskipun memang, terdapat beberapa jenis kegiatan sosial yang secara khusus sudah menyiapkan biaya operasional seperti transportasi, akomodasi, atau konsumsi bagi orang orang yang bersedia menjadi volunteer sebagai bentuk ucapan terimakasih dan apresiasi.
Yang mana, dengan minimnya imbalan tersebut tentu wajar saja bukan jika inti dari kegiatan kerelawanan atau voluntary ini pun kemudian harus didasarkan oleh kemauan sendiri supaya bisa menghasilkan dampak positif sesuai dengan tujuan pengadaannya. Selain itu, adapun alasan dibalik kenapa keikutsertaan seseorang sebagai volunteer ini harus didasarkan oleh kemauan sendiri pun tentu saja dikarenakan hal tersebut yang dimaksudkan pula untuk menjaga integritas dan definisi dari kerelawanan itu sendiri yang bukan merupakan pekerjaan berbayar. Menjamin komitmen juga kualitas kerja meskipun sering kali melelahkan dan harus merelakan waktu luang yang berharga.
Mengingat hanya mereka yang benar benar termotivasi dari hati yang akan memiliki daya tahan dan komitmen untuk menyelesaikan tugas dengan baik, bahkan ketika tantangan muncul dan tidak ada gaji yang menunggu di akhir bulan. Serta untuk mencegah kelelahan dan frustasi yang biasanya muncul karena tekanan sosial ketika mengikuti kegiatan volunteer bermula dari disuruh orang tua, atau hanya ikut ikutan teman, dan malah menjadikannya sebagai beban, bukan sebagai kesempatan untuk belajar atau berbuat kebaikan. Juga tentu saja untuk memperoleh manfaat personal maksimal karena dinilai dapat membangun rasa empati yang lebih kuat.
Program Volunteer
Menjadi salah satu model kegiatan yang dinilai memiliki dampak positif begitu besar, tentu sangat wajar bukan jika adanya program volunteer di tengah tengah masyarakat ini pun kemudian dianggap dapat mempengaruhi sejumlah aspek utama dalam kehidupan seseorang maupun kelompok masyarakat. Katakan saja seperti bagaimana adanya program sukarelawan atau volunteer ini yang diketahui berpengaruh kuat bagi aspek pengembangan diri dan juga karir dikarenakan program tersebut yang bisa dijadikan sebagai salah satu sarana pelatihan praktis untuk membantu meningkatkan kemampuan individu dan prospek profesional, khususnya yang berhubungan dengan soft skills.
Karena untuk dapat melakukan pengembangan pada soft skills, misalnya saja seperti kemampuan dalam hal kepemimpinan, teamwork, komunikasi, dan problem solving dalam lingkungan sehari hari, umumnya kita memang bisa memanfaatkan adanya program volunteer ini untuk membantu menunjukkan inisiatif dan tanggung jawab sosial tersebut. Dapat turut serta berpengaruh pula pada aspek sosial dan komunitas, karena adanya program tersebut hendaknya akan sangat berpengaruh pada hubungan relawan dengan lingkungan dimana dia ditempatkan serta melaksanakan tugas kemanusiaan juga dampak bagi penerima manfaat program volunteernya.
Apalagi adanya hal tersebut pun biasanya semakin didukung pula oleh bagaimana program volunteer ini yang ternyata juga bisa menjadi saran perluasan jaringan sosial karena akan menyatukan orang orang dari berbagai latar belakang dengan nilai nilai yang sama, hingga akhirnya bisa membentuk jaringan pertemanan dan koneksi profesional yang kuat bersamaan. Serta yang terakhir adalah bagaiamana keberadaan program volunteer ini dapat mempengaruhi aspek psikologis dan kesejahteraan mental seseorang juga. Dimana adanya pernyataan tersebut pun tentu saja disebabkan oleh bagaimana program volunteer ini yang dinilai bisa meningkatkan rasa kebahagiaan.
Yang mana, adanya pernyataan tersebut pun umumnya dikarenakan kegiatan memberi (altruisme) pada program volunteer ini umumnya diketahui dapat memicu pelepasan dopamin dan serotonin di otak, yang nantinya akan menciptakan rasa puas dan tenang pada diri sekaligus memberikan tujuan hidup yang lebih besar pada diri sendiri. Selain itu, dengan mengikuti program volunteer ini, biasanya orang orang pun dinilai bisa melakukan pengurangan pada stress, dikarenakan dirinya yang akan lebih berfokus pada masalah eksternal juga keterlibatan aktifnya dalam masyarakat, yang secara tidak langsung membantu mereka mengalihkan pikiran dari kecemasan pribadi.
Mengingat adanya tindakan tersebut sendiri pun hendaknya memang merupakan salah satu upaya positif untuk mengurangi risiko isolasi sosial, yang merupakan faktor utama depresi. Serta bagaimana program volunteer ini yang dinilai bisa memberikan dampak positif bagi psikologis dan juga kesehatan mental seseorang dikarenakan hal tersebut yang bisa membantu mereka merasa diri mereka berharga dan berguna bagi lingkungan sosial. Namun selain itu, dapat diketahui jika partisipasi dalam program volunteer ini pun hendaknya juga dinilai bisa memberikan manfaat psikologis lain pada diri seseorang, yang diantaranya saja adalah sebagai berikut ini:
Meningkatkan Sense of Purpose
Manfaat psikologi pertama yang diketahui bisa didapatkan ketika memutuskan untuk berpartisipasi atau bergabung dalam sebuah program volunteer adalah hal tersebut yang dinilai bisa membantu kita untuk meningkatkan sense of purpose atau makan dan tujuan hidup. Yang mana, adanya pernyataan tersebut pun tentu saja dikarenakan terselenggaranya program seperti volunteer ini sendiri yang pada dasarnya memang dinilai sangat mampu untuk menjembatani nilai personal dengan tindakan nyata yang biasanya seringkali berakar dari nilai nilai pribadi, seperti kepedulian sosial, keadilan, ataupun konservasi lingkungan menjadi tindakan konkret.
Selain itu, karena pada sebuah program volunteer ini biasanya kita akan dilibatkan dengan beragam tugas serta tanggung jawab sosial maupun kemanusiaan, maka wajar saja bukan jika hal tersebut akan membuat kita merasa lebih dibutuhkan untuk mengatasi masalah sosial yang ada, dan secara tidak langsung adanya agenda kerelawanan yang umumnya menawarkan peran sosial ini pun akan memunculkan identitas baru yang positif dan membuat kita dapat menemukan peran baru, yang dalam hal ini sendiri tentu saja akan membuat terciptanya tujuan hidup yang lebih fresh dan konkret untuk dikejar kembali, dan menjadikan semangat untuk hidup semakin meningkat pula.
Meningkatkan Self Esteem
Merupakan sebuah keyakinan pada harga dari diri sendiri dan juga penerimaan terhadap kekuatan dan kelemahan diri tanpa terkecuali, serta memiliki sifat global. Secara tidak langsung juga menjadikan adanya self Esteem termasuk ke dalam perkara penting yang harus dimiliki dan dikembangkan dalam diri setiap orang. Khususnya bagi mereka yang memiliki keadaan tertentu dalam kondisi psikologi maupun mengalami krisis percaya diri. Dan untuk mengusahakan terciptanya self esteem yang baik pada diri, dapat diketahui berpartisipasi dalam program volunteer memang adalah salah satu upaya hitu yang dapat membantu meningkatkan self esteem secara efektif.
Karena sebagai penilaian subjektif seseorang terhadap nilai dirinya sendiri, tentu akan menjadikan keikutsertaan diri pada agenda kerelawanan dinilai bisa membantu meningkatkan penilaian tersebut dengan memberikan bukti konkret bahwa pada dasarnya kita memang adalah individu yang mampu, berharga, dan berdampak untuk meraih keberhasilan dalam situasi tertentu. Mengingat dalam setiap program volunteer, biasanya setiap relawan yang berpartisipasi tentu akan diberi peran dan tugas nyata untuk membuktikan jika dirinya memang layak dan mampu memberi manfaat bagi orang lain dan menegaskan bahwa waktu dan usaha tersebut dapat sungguhan bernilai.
Meningkatkan Self Confidence
Memiliki relevansi yang cukup kuat dengan self esteem, secara tidak langsung memang menjadikan adanya self confidence juga dianggap penting untuk dimiliki oleh setiap orang. Dimana didasarkan dari oleh alasan itu juga lah, biasanya diadakannya sebuah program volunteer umumnya juga dimaksudkan untuk bisa meningkatkan self confidence pada diri setiap pesertanya. Bahkan bisa dibilang jika adanya program volunteer ini pada dasarnya memiliki manfaat yang sangat efektif untuk membantu meningkatkan self confidence, utamanya melalui pengalaman nyata dan pengembangan keterampilan yang biasanya dimilikinya.
Oleh sebab itu tidak dapat dipungkiri begitu saja, jika dengan berpartisipasi aktif, seorang volunteer secara progresif nantinya memang dapat mengumpulkan bukti kompetensi dan pengalaman positif yang bisa mengubah persepsi mereka terhadap kemampuan diri sendiri, yang secara tidak langsung akan turut serta meningkatkan self confidence mereka secara berkelanjutan. Apalagi dalam hal ini sendiri dapat diketahui jika adanya self confidence pada setiap diri manusia pun hendaknya juga bukanlah sekedar sebuah harapan saja, melainkan merupakan sebuah keyakinan yang didasari oleh bukti keberhasilan yang akan menghalau segala ketakutan akan kegagalan atau kecemasan sosial.
Meningkatkan Keterampilan Sosial
Selain bisa membantu meningkatkan self esteem dan juga self confidence, ternyata dengan mengikuti sebuah program volunteer umumnya kita bisa juga mendapatkan manfaat psikologis yang dihasilkan dari meningkatnya keterampilan sosial pula. Dimana adanya pernyataan tersebut pun tentu saja tidak terlepas dari bagaimana partisipasi dalam program volunteer ini yang secara psikologis diibaratkan seperti bertindak sebagai laboratorium sosial yang aman dan terstruktur, sehingga nantinya bisa memberikan kesempatan unik bagi seseorang untuk melatih dan meningkatkan keterampilan sosialnya.
Mengingat dalam setiap pelaksanaan program volunteer ini, setiap orang yang bertugas atau tergabung di dalamnya akan diharuskan untuk berinteraksi dengan berbagai pihak yang memiliki latar belakang, usia, dan peran yang berbeda, contohnya saja seperti interaksi dan komunikasi dengan anak anak, lansia, atau komunitas rentan yang biasanya akan cenderung lebih memerlukan model komunikasi yang penuh kepekaan, kesabaran, dan kemampuan untuk menyampaikan informasi secara jelas serta menenangkan. Selain itu, karena terdiri dari banyak orang dengan tugas tanggung jawab beragam, tentu hal tersebut juga akan mengharuskan kita untuk bisa berkoordinasi dengan baik yang secara langsung akan melatih kita mengembangkan kemampuan berinteraksi profesional pula.
Mengembangkan Empati dan Perspektif
sebagai salah satu jenis kegiatan yang bergerak dalam lini sosial dan kemanusiaan, tentu sudah barang pasti akan menjadikan partisipasi dalam program volunteer ini memberikan manfaat optimal pada pengembangan empati juga perspektif seseorang, khususnya melalui proses interaksi dan pengalaman langsung. Yang mana adanya hal tersebut pun tentu saja tidak terlepas dari bagaimana empati sendiri yang dalam hal ini adalah sebuah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan akan semakin dikuatkan oleh program volunteer yang dinilai bisa melatih kemampuan ini melalui tiga cara, yaitu Direct Exposure, Perspective Taking dan Challenging Stereotypes.
Dimana, yang dimaksud dengan Direct Exposure atau paparan langsung sendiri dalam hal ini biasanya dapat dilihat pada saat para relawan bekerja secara tatap muka dengan individu atau kelompok yang mengalami kesulitan, hingga kemudian dapat memicu respons emosional dan kognitif secara mendalam. Perspective Taking atau mendengarkan secara aktif dan mengambil peran yang dalam program kerelawanan biasanya akan mengharuskan para volunteer untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan penerima manfaat dengan respons tepat. Serta Challenging Stereotypes atau mengatasi prasangka yang biasanya seringkali tumbuh saat relawan menyadari kemanusiaan dan nilai yang sama di balik perbedaan latar belakang sosial, ekonomi, dan budaya.
Membangun Koneksi dan Sense of Belonging
Siapa sangka jika berpartisipasi dalam program volunteer ternyata juga adalah salah satu cara paling efektif bagi seseorang untuk membangun koneksi sosial dan mengembangkan Sense of Belonging (rasa kepemilikan atau diterima). Dimana adanya hal tersebut pun tentu saja dikarenakan bagaimana jalannya program kerelawanan ini yang secara tidak langsung akan melibatkan kerja tim dan tujuan bersama. Sehingga secara tidak langsung jalannya program volunteer ini tentu akan menyediakan latar belakang yang ideal untuk menjalin hubungan otentik dan erat antara satu sama lain dengan prinsip moral atau kepedulian serupa yang akan menciptakan ikatan dan rasa aman.
Apalagi dapat diketahui pula jika terbangunnya koneksi juga sense of belonging ini pun hendaknya juga tidak hanya akan terbentuk saat mengobrol saja, tetapi juga dapat melalui aktivitas bersama yang menuntut kerja sama, guna menciptakan ketergantungan yang positif demi memperkuat ikatan interpersonal, yang akan memungkinkan setiap individu merasa diakui atas kontribusinya sebagai dasar psikologis dari Sense of Belonging itu sendiri. Mengingat Sense of Belonging yang paling mendalam pada dasarnya memang adalah perasaan terintegrasi ke dalam struktur sosial yang lebih besar, contohnya saja seperti dapat dilihat pada partisipasi dalam program volunteer.
Menjadi salah satu agenda atau program dengan segudang bonafit, tentu wajar saja bukan jika keberlangsungan kegiatan yang menggandeng para volunteer biasanya selalu dinanti dan patut untuk diperhatikan secara khusus. Apalagi karena pelaksanaannya selalu berfokus pada hal hal yang berkaitan dengan lingkungan sosial dan juga kemanusiaan, maka sangat akan sangat berkesan dan berdampak positif bukan jika antusiasme para volunteer ini diberikan apresiasi dengan cara yang spesial. Dimana adapun salah satu cara yang dimaksud tersebut diantaranya adalah dengan menghadirkan bingkisan atau souvenir kenang kenangan bagi mereka.
Dan diantara banyaknya macam bingkisan atau produk yang bisa dijadikan sebagai souvenir berkesan, bisa dibilang menghadirkan tas khusus yang di custom adalah satu pilihan terbaik. Karena tidak dapat dipungkiri, selain dikenal sebagai jenis barang multifungsi, keberadaan dari tas custom tersebut pun umumnya juga dinilai dapat menjadi identitas penanda bahwa mereka pernah bergabung dalam suatu kelompok sebagai volunteer sekaligus bisa menjadi barang memorable yang nantinya akan selalu mengingatkan mereka akan kenangan selama menjadi volunteer. Sehingga didasarkan hal tersebut, wajar saja bukan jika tas custom sangat disarankan untuk dipilih.
Dimana untuk mendukung optimasi perannya tersebut, tentu saja tas custom untuk para volunteer yang dimaksud pun harus memiliki durabilitas, fungsionalitas, dan kualitas yang memadai, serta serbaguna pula untuk memenuhi kebutuhan kegiatan para volunteer selama menjalani peran, tugas serta tanggung jawabnya, maupun untuk alat bantu sehari hari yang fungsional guna segala macam occasion. Dan adapun usaha yang dapat dilakukan untuk mewujudkan adanya pengadaan tas volunteer yang sempurna tersebut, tentu sangatlah disarankan tas volunteer dibuat oleh sebuah jasa pembuatan tas terbaik seperti Karya Bintang Abadi agar hasilnya memuaskan.
Karena dapat diketahui jika Karya Bintang Abadi sendiri dalam hal ini sebetulnya merupakan nama dari sebuah pabrik tas custom terbaik, berpengalaman, terpercaya, dan dapat diandalkan. Sehingga tas pesanan customer yang dipercayakan pada pabrik tas satu ini tentu akan dijamin memiliki spesifikasi unggul dan memuaskan. Apalagi karena sudah memiliki legalitas dan sah secara hukum, hal tersebut pun tentu juga membuat prose pemesanan tas menjadi lebih aman, mudah dan cepat, baik secara online maupun offline. Jadi, tunggu apalagi? Segera hubungi CS Karya Bintang Abadi untuk melakukan pemesanan tas custom guna berbagai keperluan acara
