Kegiatan seminar adalah salah satu kegiatan yang punya segudang manfaat untuk pesertanya. Selain bisa berbagi informasi dan ilmu, melalui seminar kita juga bisa membangun relasi dan koneksi dengan sesama peserta maupun penyelenggara. Peserta seminar bisa datang dari berbagai latar belakang yang berbeda, sehingga sesama peserta juga bisa saling berbagi pengalaman dan informasi yang penting, entah itu secara langsung maupun di waktu yang akan datang.
Ada beberapa perangkat penting dalam menyelenggarakan kegiatan seminar. Mulai dari moderator, yang mengatur jalannya seminar dari awal sampai akhir, juga saat diskusi sedang berlangsung. Moderator juga harus mencatat inti dari setiap pembicaraan masalah yang dibahas. Penyaji yang merupakan orang yang bertugas menyampaikan materi pada seminar. Penyaji juga bertugas menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh para peserta.
Ada juga notulis yang memiliki tugas mencatat hasil yang dicapai, proses dan prosedur berlangsungnya diskusi, membantu moderator menyimpulkan dan merumuskan hasil seminar. Kemudian ada pembawa acara yang memiliki fungsi sebagai pembuka seminar, mengenalkan penyaji, pembahas, moderator, dan notulen serta menutup acara seminar. Dan yang terakhir adalah audien atau peserta, yang merupakan pihak yang harus ada dalam setiap seminar yang berperan sebagai yang mendengar dan memberi tanggapan.
Seminar memang mempunyai banyak manfaat untuk pesertanya, tapi tidak semua seminar menarik untuk diikuti calon peserta. Ada beberapa faktor yang membuat seminar menarik minat calon peserta untuk mengikuti. Selain tema yang menarik, pemilihan penyaji juga bisa berpengaruh untuk menarik calon peserta. Penyaji yang punya segudang ilmu dan pengalaman tentu lebih menarik minat calon peserta untuk mengikuti seminar.
Penyaji dalam seminar bisa berupa narasumber maupun pemateri. Masih banyak yang tidak tahu kalau pemateri dan narasumber itu berbeda. Kebanyakan orang lebih familiar dengan kata narasumber, jadi saat mengikuti seminar peserta lebih sering menyebut narasumber. Padahal, narasumber dan pemateri mempunyai definisi yang berbeda satu sama lain. Walaupun terlihat hampir sama, tapi ada beberapa perbedaan dari narasumber dan pemateri.
Daftar Isi
TogglePerbedaan Narasumber Dan Pemateri
Sebelum membahas perbedaanya, kita bahas terlebih dahulu definisi dari narasumber dan pemateri. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), narasumber adalah orang yang memberi (mengetahui secara jelas atau menjadi sumber) informasi; informan. Sehingga, untuk mendapatkan informasi yang akurat lebih baik melakukan wawancara kepada narasumber terkait.
Sedangkan pemateri adalah orang yang menyampaikan, menerangkan, memaparkan, menjelaskan isi dari materi yang akan disampaikan. Sekilas penjelasannya hampir sama, tapi sebenarnya berbeda jauh. Karena narasumber bisa juga disebut pemateri, tapi pemateri belum tentu berperan sebagai narasumber juga.
Pemateri bisa menyampaikan materi yang sebelumnya didapatkan dengan cara mewawancarai narasumber, atau bisa juga materi yang disampaikan itu memang dibuat oleh narasumber dan pemateri tinggal menyampaikan dan menjelaskan isi dari materi yang sudah dibuat ini. Pemateri juga tidak bisa asal bicara, tapi harus yang memang menguasai materi yang disampaikan, walaupun dasar materi didapatkan dari narasumber lain bukan dirinya sendiri.
Ada narasumber yang memang mempunyai skill public speaking yang bagus sehingga didaulat sebagai pemateri sekaligus narasumber langsung. Ada juga yang memang kurang mempunyai skill public speaking, disinilah peran pemateri sangat dibutuhkan. Karena sebanyak apapun ilmu dan informasi yang dimiliki oleh narasumber jika penyampaiannya kurang tentu akan berdampak pada audien. Penyampaian materi yang tidak runtut dan terkesan bertele-tele membuat materi menjadi lebih susah untuk dipahami oleh audien. Sehingga pemateri yang handal sangat dibutuhkan dalam keadaan seperti ini.
Pemateri bisa berasal dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh publik hingga selebritis papan atas. Dalam kasus lain, pemateri juga bisa saja berasal dari orang biasa tetapi memiliki prestasi yang luar biasa di bidangnya. Selain itu, orang yang memiliki kisah menarik dan inspiratif juga kerap ditunjuk sebagai pemateri dalam seminar. Tetapi faktor terpenting untuk keberhasilan pemateri dalam seminar adalah keterlibatan audiens. Pemateri perlu mengambil perhatian audiens dan mengatur nada untuk keseluruhan acara.
Narasumber sendiri memiliki tugas untuk memberikan sebuah informasi yang hanya diketahui oleh narasumber, informasi yang berdasarkan fakta dan bukan karangan belaka. Untuk itulah sebabnya seorang narasumber harus memiliki wawasan yang luas dan cukup dalam memberikan data dan informasi. Narasumber juga harus secara sadar memberikan informasi dan data tanpa adanya unsur paksaan sehingga bisa memberikan keterangan yang jelas dan benar adanya.
Perbedaan narasumber dan pemateri akan sangat nampak jika dilihat dari jenisnya.
Baca juga Apa Itu Pemateri? Apa Saja Kunci Sukses Menjadi Pemateri
Jenis – Jenis Narasumber dan Pemateri
Berikut ini macam-macam narasumber yang dapat menjadi pembicara dalam sebuah diskusi atau seminar diantaranya :
Ilmuwan
Ilmuwan yang menurut KBBI adalah orang yang ahli atau banyak pengetahuannya mengenai suatu ilmu; orang yang berkecimpung dalam ilmu pengetahuan. Ilmuwan dianggap sebagai narasumber paling sensitif di antara narasumber lainnya dalam hal memberikan keterangan kepada pihak-pihak lain di luar disiplin ilmunya. Ilmuwan mengejar kebenaran baru, yang belum ditemukan, dan mempunyai kepentingan dalam menyampaikan kebenaran baru yang ditemukan dengan sikap sangat saksama.
Politisi
Politisi adalah seseorang yang terlibat dalam politik, dan kadang juga termasuk para ahli politik. Politikus juga termasuk figur politik yang ikut serta dalam pemerintahan. Ini lah kenapa polotisi termasuk yang bisa dijadikan narasumber, karena selain belajar ilmu polotik mereka juga berkecimpung dengan politik setiap harinya. Bukan hanya untuk pengamat tapi juga pelaku politik.
Birokrat
Yang dimaksud dengan birokrat ini adalah anggota dari suatu birokrasi yang menjalan tugas-tugas administrasi dari sebuah organisasi yang sering kali merupakan cerminan atas kebijakan organisasinya. Biasanya istilah ini mengacu pada seseorang yang berada di dalam sebuah lembaga pemerintah.
Birokrat yang masuk dalam kategori bisa dijadikan narasumber adalah mereka yang menjadi bagian sebuah institusi dan memiliki kompetensi untuk menjelaskan apa yang tengah terjadi terkait hal yang dinaungi oleh institusi tersebut seperti Dinas Pendapatan Pajak untuk soal pajak, atau pemerintah daerah dalam soal pemilihan kepala daerah.
Jenis pemateri yang berbeda akan menghasilkan hasil yang berbeda. Ada berbagai jenis pemateri, salah satunya sebagai berikut ini:
Selebriti
Tergantung jenis dan tema acaranya, selebriti bisa diundang menjadi pemateri. Sekarang ini, penyelenggara seminar pun banyak yang mendatangkan pemateri artis papan atas. Seorang selebriti dapat membagikan pengalamannya terkait profesi yang ia jalani sebagai selebriti atau tokoh terkenal yang melewati proses untuk menjadi selebritas.
Motivator
Motivator adalah orang yang menyampaikan materi dengan tujuan memotivasi atau menginspirasi audiens. Motivator mendorong audiens untuk melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda, dan memotivasi mereka untuk mengambil tindakan positif dalam hidup mereka.
Banyak acara yang mendatangkan motivator sebagai pemateri. Mulai dari seminar, hingga pelatihan, kini sering kali mengundang motivator untuk mengisi acara.
Edukator
Edukator adalah pendidik atau orang yang mendidik. Edukator memberikan pengetahuan, informasi, dan pelatihan keterampilan. Edukator mengajarkan beberapa materi dalam bidang keahliannya. Pengalaman audiens bukanlah fokus utama baginya, tetapi ini lebih ke tentang menyampaikan pengetahuannya kepada khalayak.
Kunci untuk membuat para peserta semakin semangat dalam mengikuti seminar selain narasumber yang bagus adalah dengan membagikan souvenir menarik atau seminar kit. Souvenir yang dibagikan untuk peserta seminar bisa menjadi salah satu media promosi yang dapat membantu meningkatkan nama penyelenggara. Jadi, souvenir untuk seminar tidak bisa asal pilih, karena berkaitan dengan peningkatan peluang bisnis menjadi lebih besar.
Tas biasanya dipilih menjadi souvenir seminar karena fungsionalitasnya yang tinggi dengan kualitas baik namun harga tetap terjangkau. Maka dari itu, diperlukan konveksi tas custom yang berpengalaman juga terpercaya untuk membantu mencapainya. Karya Bintang Abadi bisa menjadi jawabannya. Menawarkan berbagai macam paket tas seminar kit dengan beragam model yang trendi serta berkualitas. Sudah banyak client yang mempercayakan segala kebutuhan seminar kitnya pada Karyabintangabadi.id. Mulai dari perguruan tinggi, perusahaan kecil sampai besar, lembaga, pemerintahan, dsb dari seluruh wilayah di Indonesia mempercayakannya di sini.
Menawarkan banyak kemudahan dan keuntungan bagi calon client, beragam pilihan model tas yang dapat di cek pada katalog produk, tas dengan bahan berkualitas dan juga detail jahitan rapi, harga terjangkau serta pengerjaan cepat. Selain itu Karyabintangabadi.id juga melayani pemesanan tas dari seluruh wilayah di Indonesia dengan cara pemesanan mudah dan dapat di lakukan secara online. Segera hubungi customer service yang dengan sigap akan membantu segala kebutuhan anda seputar tas, mulai dari menjelaskan detail produk, estimasi harga sampai dengan saat melakukan pemesanan.
Terimakasih sudah membaca artikel kami, jangan lupa share pada orang terdekat agar tidak ketinggalan berbagai informasi menarik seputar tas yang akan membuat anda semakin up to date. Semoga bermanfaat!