Tas rajut merupakan salah satu jenis tas dengan banyak peminat karena tampilan yang khas juga rumit sebagai daya tarik tersendiri. Dibuat menggunakan teknik khusus yang dikerjakan secara handmade hingga menghasilkan sebuah karya yang cantik juga memukau, tentu tidak heran bila menjadikan tas rajut menjadi salah satu tas paling fashionable dan juga artsy untuk digunakan.
Secara garis besar, tas rajut sendiri dapat diartikan sebagai tas yang dalam proses pembuatannya menggunakan teknik merajut, yang tentu berbeda dengan tenun menenun. Bila pada teknik menenun akan dijumpai dua benang dengan posisi tegak lurus, maka beda halnya dengan merajut yang hanya menggunakan 1 benang saja lalu dibuat simpul dan menjadi sebuah bentuk tas.
Dalam membuat tas rajut, tentu terdapat beberapa teknik yang perlu diketahui terlebih dahulu guna menghasilkan tas rajut dengan hasil bagus. Adapun beberapa istilah teknik dasar tersebut diantaranya adalah:
- Simpul dasar atau slip knot
- Rantai atau chain
- Single crochet
- Half Double crochet
- Double crochet
- Triple crochet
- Slip sticth
Selain memiliki berbagai macam teknik, dalam pembuatan tas rajut terdapat juga beberapa macam pola yang sering digunakan hingga menghasilkan tampilan memukau. Dari banyaknya jenis pola tersebut, berikut ini adalah bebrapa pola yang paling mudah dibuat dan cocok untuk diterapkan bagi pemula, diantaranya seperti:
1. Garter stich
Pola satu ini adalah pola rajut paling mudah dan umum digunakan, terlebih bagi para pemula yang sedang belajar merajut. Cara merajut pada pola ini hanya menggunakan satu jenis benang saja dari awal hingga akhir pembuatan dan menghasilkan aksen tonjolan benang yang besar. Namun, meskipun sebagai pola paling sederhana namun grater stich ini tetap memiliki kekhasan dan keunikan tersendiri.
2. Seed stich
Pada pola rajut ini akan di jumpai tampilan benang rajut yang menonjol seperti bijian bijian kecil dengan susunan berjajar pada bagian depan maupun belakangnya. Biasanya pola ini akan banyak digunakan dalam proses pembuatan scraf, namun tentu tidak ada salahnya bila menggunakan pola seed stich dalam pembuatan tas menggunakan benang jenis wol.
3. Stockinette stitch
Memiliki ciri khas dengan tampilan garis memanjang, maka menjadikan pola rajut satu ini kerap ditemui pada scraf, taplak, maupun selimut dengan bentuk persegi dan persegi panjang, Namun tidak sedikit juga yang memadukan pola ini dalam teknik pembuatan tas rajut dengan model tote bag maupun sling bag sederhana.
4. Checkerboard stitch
Seperti namanya, pola yang dihasilkan dari jenis rajut ini adalah kotak seperti papan catur dengan dua warna yang dihasilkan dari kombinasi dua warna benang berbeda. Dengan tampilannya tersebut, tentu menjadikan pola ini memiliki ciri khas tersendiri yang unik dan menarik.
5. The linen stitch
Dapat menghasilkan rajutan berbeda pada sisi depan juga belakang dan kerap disebut sebagai pola kain jenius karena ciri khasnya tersebut. Dengan tampilannya tersebut tentu akan senagat eyecatching bila kerap digunakan sebagai pola untuk membuat beraneka ragam model tas.
6. Basketweave stitch
Memiliki teknik rajut menyerupai Checkerboard stitch, namun yang membedakan adalah jumlah tusukkan pada pola sehingga menghasilkan tampilan lebih rapat dan juga kuat.
7. Rasbery stitch
Pola rajut ini agaknya memang menjadi pola rajut tas yang paling unik, seperti namanya pola ini memiliki tampilan seperti buah rasbery yang menonjol. Pola ini merupakan jenis pola terbaru tetapi sudah menjadi yang paling populer dikalangan para perajut, terutama pada pembuatan tas rajut.
Itu dia beberapa macam pola yang bisa diterapkan saat membuta tas rajut agar hasil yang ditampilkan lebih maksimal dan juga eyecatching dengan keunikan tersendiri. Namun biasanya, berbeda model tas yang dibuat maka akan berbeda pula pola serta jenis benang yang digunakan, mengingat jenis benang untuk tas rajut sendiri memang ada beragam, seperti berikut ini:
1. Benang wol
Jenis benang satu ini agaknya memang paling akrab dan erat berkaitan dengan merajut. Benang wol sendiri merupakan salah satu benang rajut yang banyak di gunakan terutama di negara dengan musim dingin karena sifat benang ini yang menghangatkan sekaligus memiliki daya tahan kuat, maka tidak heran bila benang wol banyak dipilih untuk dijadikan tas rajut.
2. Benang poliester
Karena terbuat dari bahan polietser, maka sudah pasti bila benang satu ini memiliki tampilan mengkilap dan mirip seperti plastik. Saat menggunakan jenis benang ini pun di usahakan untuk berhati hati agar tidak melukai jari, mengingat permukaan yang cukup tajam. Saat memotong benang ini pun di sarankan menggunakan korek api agar ujungnya tidak lepas.
3. Benang katun
Bila dibandingkan dengan benang wol benang katun memang tergolong lebih tipis, namun teksturnya tidak kalah lembut dengan benang wol, pembuatan tas dari jenis benang ini pun juga dirasa lebih mudah dibandingkan dengan benang poliester karena permukaan yang cukup kesat.
Selain jenis benang yang sudah disebutkan diatas, sebetulnya masih ada banyak lagi jenis benang sebagai material pembuatan tas, sebut saja seperti benang nilon, akrilik hingga jute, namun secara keseluruhan umumnya ke 3 jenis diatas adalah yang paling umum digunakan untuk membuat tas rajut.
Itu dia beberapa hal terkait tas rajut yang dapat disimak terlebih dahulu, guna memudahkan pemahaman terkait bagaimana cara merajut tas yang baik dan mudah seperti akan dijelaskan sebagai berikut:
Cara Membuat Tas Rajut Dari Awal Sampai Akhir
Salah satu tas dengan daya tarik dan keunikan yang begitu memikat tentu saja adalah tas rajut. Memiliki beragam model dan pola rumit yang menghasilkan tampilan unik namun tetap cantik adalah salah satu kelebihan dari tas rajut ini, selain itu kekuatan dari tas ini pun juga agaknya tidak perlu diragukan lagi, karena di hasilkan dari simpul simpul khusus sehingga menjadikan tas rajut memiliki ketahanan terhadap sobekkan baik, tidak kalah dengan jenis bahan tas lainnya.
Namun dikarenakan beragam keunggulan yang ada, maka tidaklah heran bila menjadikan tas rajut memiliki harga yang cukup mahal bila dibandingkan dengan tas lainnya, terlebih tas rajut juga sudah pasti dibuat secara handmade. Lalu bagaimana cara membuat tas rajut dari awal sampai akhir? Apakah sangat sulit dan membutuhkan keahlian khusus? Untuk mengetahui atau bahkan mempraktikkan secara langsung, maka simak langkah langkah berikut ini:
1. Siapkan alat dan bahan
Tahap pertama yang wajib dilakukan sebelum membuat tas rajut, tentu saja adalah dengan menyiapkan alat serta bahan terlebih dahulu. Dan dalam proses pembuatan tas rajut, sebetulnya tidak memerlukan banyak perlengkapan, selain itu beragam kebutuhan rajut pun bisa dibilang mudah untuk didapatkan karena saat ini sudah terdapat banyak toko yang khusus menjual beragam perlengkapan rajut.
Adapun alat serta bahan untuk membuat sebuah tas rajut diantaranya, sebagai berikut:
Alat:
- Hakpen: Merupakan jarum khusus untuk rajut yang memiliki nama lain crochet hook, berbentuk batangan panjang dengan ujung meruncing namun tidak setajam jarum jahit dan ada pengaitnya. Ukurannya pun lebih besar bila dibandingkan dengan jarum jahit dan memiliki beberapa pilihan ukuran.
- Gunting: Dalam proses merajut, gunting yang digunakan bias gunting biasa, namun lebih disarankan untuk menggunakan gunting benang atau cekris agar lebih mudah dan hasil potongan lebih rapi.
- Korek api: Selain menggunakan gunting, perlengkapan lain yang bisa dijadikan sebagai pemotong benang selanjutnya adalah dengan menggunakan korek api, dalam hal ini korek api juga dimaksudkan sebagai pengunci ujung benang agar tidak terpisah.
Bahan:
- Benang rajut: Untuk warna serta jenis benang yang akan digunakan dalam pembuatan tas rajut sendiri dapat disesuaikan dengan model tas serta kebutuhan. Adapun jenis benang yang dapat digunakan untuk membuat tas rajut diantaranya seperti benang poliester, wol, katun, nilon, dsb.
2. Buat slip knot terlebih dahulu
Membuat slip knot atau simpul dasar merupakan langkah pertama dalam membuat sebuah karya rajutan, tidak terkecuali tas. Cara untuk membuat slip knot adalah dengan melingkarkan benang mengitari jari telunjuk hingga ke belakang dan terletak diantara telunjuk juga jari tengah. Setelah itu masukkan benang pada celah antara ke 2 jari tersebut, kemudian tarik benang ke arah luar, hingga membentuk suatu simpul. Jika sudah, masukkan hakpen pada celah atau lubang hasil tarikan benang tersebut, kemudian tarik ujung benang agar sesuai dengan ukuran hakpen.
3. Kemudian buat rantai awal menggunakan hakpen
Setelah simpul dasar sudah terbentuk, maka langkah selanjutnya adalah dengan membuat chain atau rantai sebagai awalan membuat pola rajutan dengan cara, menarik benang yang telah terkait sebelumnya sampai keluar dari celah hakpen guna membentuk lingkaran atau celah baru. Lakukan langkah ini berulang kali hingga mendapatkan jumlah rantai dengan panjang yang dibutuhkan, semakin besar ukuran tas maka semakin panjang atau banyak juga rantai yang harus dibuat.
4. Isi rantai dengan single crochet pada loop ke dua dan seterusnya
Untuk pemula ada baiknya untuk mengawali pembuatan tas menggunakan teknik single crochet atau biasa disingkat menjadi SC. SC sendiri dibuat dengan cara menggunakan simpul dasar juga rantai yang sudah dibuat, lalu masukan hakpen pada lubang kedua terhitung mundur dari letak hakpen terakhir setelah itu kaitkan pada benang yang menjulur. Jika sudah, lalu tarik hakpen melalui kedua loop sekaligus dan lakukan cara ini hingga ujung rantai.
5. Lakukan langkah mengisi rantai dengan crochet secara bolak balik
Dalam pembuatan tas, penggunaan teknik single crochet harus dilakukan secara bolak balik untuk menghasilkan dua sisi tas yang berukuran sama. Untuk langkahnya tentu sama saja dengan membuat single crochet sebelumnya yaitu dengan memasukkan hakpen pada celah kedua lalu tarik melalui loop kedua sekaligus hingga menghasilkan barisan rajut yang sama dengan sisi satunya.
6. Buat pinggiran tas menggunakan double crochet
Setelah teknik single crochet selesai dilakukan pada kedua sisi dan hingga mencapai ujung rantai, maka langkah selanjutnya untuk membuat pinggiran yang mengelilingi tas menggunakan teknik double crochet pada pada setiap sudut di tiap lubang lalu dikombinasikan dengan single crochet pada lubang setelahnya hingga selesai.
Untuk cara ini bisa dilakukan dengan menusukkan hakpen pada rantai ke 4 dari ujung lalu kaitkan hakpen pada benang kemudian tarik melalui satu rantai hingga menyisakan 3 lubang rantai, setelah itu kaitkan lagi hakpen pada benang lalu tarik melalui satu lubang hingga sisa 2 lubang saja. Dan step terakhir adalah dengan mengaitkan kembali hakpen pada benang lalu tarik keluar melalui dua lubang terakhir, lakukan tahap ini hingga ujung bagian dan mengelilingi diameter tas.
7. Setelah itu buat round 1 single crochet back loop
Tanpa memotong sisa benang, langkah selanjutnya adalah dengan membuat round 1 single crochet back loop dengan mengisi pada satu baris penuh sebagai awalan, lalu buat 2 single crochet dalam satu lubang dan skip pada lubang selanjutnya hingga mengelilingi diamter tas. Kemudian buat 1 single crochet dalam satu lubang secara berurutan tanpa di lompati hingga dirasa cukup.
8. Gunting akhir benang dan selipkan pada salah satu lubang terdekat
Langkah terakhir dalam pembuatan tas adalah dengan menggunting ujung dari benang, setelah di gunting anda bisa membakar sedikit ujung benang agar tidak berantakan, setelah itu selipkan ujung benang tersebut pada salah satu lubang terdekat menggunakan hakpen secara perlahan hingga tidak terlihat lagi.
9. Pasang lapisan bagian dalam, reselting dan juga strap pada tas
Jika benang sisa sudah diselipkan dan dipastikan tidak terlihat lagi, maka langkah selanjutnya adalah dengan menambahkan lapisan bagian dalam tas, dalam hal ini bisa menggunakan bahan puring sebagai lapisannya. Bila sudah maka tas bisa dipasangi resleting pada bagian atas dengan cara di jahit lalu disatukan dengan strapnya. Untuk bagian strap anda bisa mengkombinasikan dengan beragam jenis strap dari bahan lainnya, maupun membuat strap dari rajutan juga.
Demikian cara membuat tas rajut yang dapat dipraktikkan secara langsung oleh para pemula yang tertarik untuk membuat tas rajut sendiri. Dalam pembuatan tas rajut, selain dibutuhkan ketelitian tentu kesabaran dan keterbiasaan dari pembuat juga sangatlah diperlukan guna meningkatkan kecepatan serta kerapian dalam membuat tas rajut dengan hasil maksimal dan memuaskan.
Tas menjadi salah satu barang dengan banyak fungsi, mulai dari sebagai wadah untuk membawa segala barang keperluan hingga aksesoris pendukung penampilan. Maka dari itu pada saat melakukan pemilihan tas, akan lebih baik bila mendapatkan produk dengan kekuatan baik serta tampilan trendi sehingga lebih praktis untuk digunakan. Terlebih bila tas tersebut akan digunakan sebagai media promosi maupun souvenir.
Namun dalam hal ini, maka akan diperlukan peran dari sebuah pabrik tas custom untuk mengahandle segala kebutuhan tas tersebut agar lebih sesuai dengan keinginan serta kebutuhan pengguna. Dan dari sekian banyaknya pabrik tas custom tersebut, kami rekomendasikan Karya Bintang Abadi sebagai pabrik tas custom yang sudah terpercaya dan juga berpengalaman selama lebih dari 10 tahun, mulai dari perorangan, kelembagaan, perguruan tinggi, perusahaan hingga instansi pemerintahan sudah menjadikan pabrik tas ini sebagai andalan untuk membantu memenuhi segala kebutuhan tas acaranya dengan berbagai model tas.
Menghadirkan beragam model dan desain tas trendi yang tidak ketinggalan jaman serta menggunakan bahan pembuatan berkualitas yang dikerjakan langsung oleh tenaga ahli di pabrik sendiri guna menghasilkan produk tas dengan jahitan serta detail rapi sehingga kekuatan serta ketahanannya tetap terjamin. Memiliki minimal order 50 pcs dengan proses pengerjaan cepat atau dapat disesuaikan dengan jumlah serta kesepakatan deadline, selain itu proses pengiriman pesanan tas juga akan dilakukan oleh ekspedisi terpercaya guna memastikan tas dapat sampai ke tangan customer dengan aman.
Adapun hal lain yang membuat banyak customer semakin yakin untuk memilih Karya Bintang Abadi adalah mudahnya cara pemesanan tas yang dapat dilakukan secara online maupun offline dengan customer service ramah yang akan menjelaskan terkait detail produk serta membantu dalam hal pemesanan tas dengan cepat dan tepat. Jadi tunggu apalagi? Segara hubungi Karya Bintang Abadi untuk melakukan pemesanan tas dengan hasil maksimal dan memuaskan.
Terimakasih sudah membaca artikel kami, jangan lupa untuk share pada orang terdekat anda agar tidak ketinggalan berbagai informasi menarik seputar tas. Semoga bermanfaat!
