Jika berbicara tentang kemajuan serta perkembangan industri pariwisata maupun pameran, tentu istilah MICE agaknya bukan lagi menjadi hal yang asing bukan. Namun, sebelum membahas lebih lanjut tentang apa saja contoh dari MICE tersebut, dalam hal ini sebetulnya dapat diketahui jika yang dimaksud dengan MICE adalah sebuah akronim bahasa Inggris dari Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition atau dalam bahasa Indonesia sendiri dapat diartikan sebagai Pertemuan, Insentif, Konvensi, serta Pameran, dan memang merupakan suatu istilah yang biasanya erat berkaitan dengan beberapa jenis kegiatan bisnis.
Yang mana, MICE sendiri pun dalam hal ini sebenarnya memang diketahui telah digolongkan sebagai suatu lini usaha atau sektor bisnis tertentu, yang umumnya diketahui memang memiliki fokus utama pada industri pariwisata dan acara. Karena pada industri MICE ini, biasanya mereka akan berkaitan erat dengan yang namanya penyelenggaraan acara-acara bisnis seperti pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran. Dimana, dapat diketahui jika sudah banyak pula perusahaan, agen perjalanan, hotel, pusat konvensi, penyedia layanan acara, dsb yang sudah terlibat dalam industri MICE ini.
Dan dengan demikian, tentu dapat disimpulkan pula jika MICE ini sebetulnya pun memang bukanlah sebuah bentuk lini bisnis atau kegiatan tunggal, tetapi merupakan suatu sektor bisnis serta kegiatan usaha yang biasanya akan mencakup berbagai jenis agenda berbeda, dan biasanya akan umum dijumpai dalam industri industri yang mengatur acara-acara bisnis, pertemuan, pameran dagang, konferensi, dan program insentif, contohnya seperti pada bidang pariwisata maupun pameran, dengan lingkup tugas tugas yang biasanya akan berkaitan dengan hal hal berikut ini:
1. Meeting (Pertemuan)
Dalam hal ini, MICE umumnya memang akan memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mengatur berbagai jenis kegiatan yang berhubungan dengan suatu pertemuan bisnis, misalnya saja seperti rapat, konferensi, seminar, lokakarya, dan presentasi. Dimana, adanya MICE dalam hal ini memang dimaksudkan untuk memastikan tujuan adanya pertemuan tersebut dapat terwujud, yaitu untuk menyampaikan informasi, membahas strategi bisnis, atau memecahkan masalah tertentu.
2. Incentive (Insentif)
Bukan hanya mengatur adanya pertemuan saja, karena dalam hal ini adanya MICE pun juga dimaksudkan sebagai suatu program yang sengaja dirancang secara khusus untuk mendorong kinerja karyawan atau mitra bisnisnya dengan cara memberikan insentif seperti perjalanan, liburan, hadiah, atau penghargaan lainnya. Dimana adanya hal ini tentu saja sengaja dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil kerja sesuai dengan yang diharapkan.
3. Convention (Konvensi)
Adanya Konvensi dalam konteks MICE sebetulnya merujuk pada jenis perencanaan acara yang biasanya akan diselenggarakan oleh suatu organisasi profesi, asosiasi industri, atau perusahaan tertentu, dan bisanya akan mencakup berbagai jenis kegiatan, seperti presentasi, diskusi panel, sesi pelatihan, dan networking. Dimana adanya hal ini sebenarnya memiliki tujuan utama untuk memfasilitasi pertukaran informasi, pengalaman, dan ide antara peserta, sekaligus menjadi platform untuk peluncuran produk baru, diskusi tentang tren industri, membangun hubungan bisnis dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan industri tertentu.
4. Exhibition (Pameran)
Dalam konteks industri MICE, hal ini umumnya juga akan berhubungan dengan tugas merancang jenis acara yang sengaja diselenggarakan oleh suatu perusahaan, organisasi, atau individu dengan tujuan untuk memamerkan produk, layanan, atau ide mereka kepada audiens berpotensi. Maka dari itu, jenis kegiatan ini biasanya akan melibatkan penyewaan stan atau area pameran agar para peserta dapat menampilkan produk mereka, berinteraksi dengan pengunjung, juga menjalin hubungan bisnis, dan membuat MICE dianggap sangat berkontribusi pada pengembangan industri pariwisata, infrastruktur, dan sektor lainnya.
MICE (Meeting Incentive Conference Exhibition): Apa saja Contohnya
Dan dari penjelasan singkat di atas, tentu dapat disimpulkan jika adanya dunia MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) ini pada dasarnya memang dapat dianggap sebagai salah satu dunia bisnis yang menjanjikan bukan. Dimana, dengan segala peran dan tanggung jawabnya tersebut, keberadaan lini usaha MICE ini pun ternyata juga dinilai dapat mendatangkan banyak manfaat, contohnya seperti puluhan roda industri di dunia yang akan berputar dengan baik karena terciptanya banyak lapangan kerja baru dengan adanya event MICE, serta sejumlah keuntungan lain baik bagi individu, perusahaan, maupun pemerintah, yang diantaranya seperti berikut:
1. Pertumbuhan Pesat: Keberadaan dari industri MICE dalam hal ini diketahui dapat membuat suatu perusahaan atau bahkan pemerintahan mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Dimana, adanya perkembangan serta pertumbuhan tersebut umumnya pun juga akan semakin didorong oleh adanya globalisasi, perkembangan teknologi, dan peningkatan kesadaran akan pentingnya pertemuan bisnis dan acara-acara sejenis melalui MICE ini.
2. Dampak Ekonomi yang Besar: Industri MICE juga dinilai memiliki dampak ekonomi yang cukup besar. Dimana adanya hal tersebut pun sebetulnya tidak hanya melalui pengeluaran peserta acara untuk akomodasi, transportasi, dan kegiatan lainnya saja, tetapi juga melalui kontribusinya terhadap sektor-sektor terkait seperti pariwisata, perhotelan, dan layanan lainnya yang umumnya memang kerap kali dibutuhkan guna mendukung keberlangusngan kegiatannya.
3. Meningkatkan Inovasi dan Kreativitas: Untuk mendukung berjalannya rancangan kegiatannya, biasanya orang orang yang bergerak dalam industri MICE sangatlah membutuhkan adanya inovasi dan kreativitas tinggi dalam merancang serta melaksanakan acara-acaranya agar tampak menarik dan berkesan. Yang mana, dikarenakan hal tersebut lah, secara tidak langsung telah menciptakan peluang juga kesempatan bagi para profesional MICE untuk semakin berkreasi dan mengembangkan ide-ide barunya.
4. Memperluas Jaringan dan Hubungan Bisnis: Adanya industri MICE dalam hal ini bisa dibilang juga merupakan salah satu platform yang baik untuk memperluas jaringan profesional dan membangun hubungan bisnis, baik bagi seorang individu maupun suatu perusahaan dan organisasi. Yang mana, adanya hal tersebut pun tentu dikarenakan terbukanya peluang untuk mencari mitra kerja, pelanggan baru, dan peluang investasi dalam setiap rancangan kegiatan MICE.
5. Peningkatan Profesionalisme: Semakin meningkatnya kompleksitas acara-acara MICE dalam hal ini ternyata juga telah mendatangkan manfaat dari segi peningkatan profesionalisme, karena umumnya melalui rancangan programnya serta permintaan yang tinggi untuk para profesional yang kompeten dan terlatih dalam bidang MICE, secara tidak langsung telah mendorong peningkatan profesionalisme dalam berbagai sektor industri yang terlibat.
Yang mana, karena beberapa manfaat di atas lah industri MICE kian hari dianggap pula sebagai salah satu lini atau sektor bisnis yang menjanjikan dengan prospek pertumbuhan yang kuat di masa depan. Dan sebagai bagian integral dari ekonomi global yang berkembang pesat serta pendorong dunia bisnis dengan jaringan profesional di era globalisasi, berikut ini adalah sejumlah contoh dari kegiatan MICE yang bisa dibilang sudah cukup umum dijumpai di Indonesia, yang diantaranya adalah sebagai berikut ini:
1. Pertemuan Bisnis
Contoh dari kegiatan dalam industri MICE yang pertama dan bisa dibilang sudah sangat kerap dijumpai, dalam hal ini adalah jenis kegiatan yang umumnya berbentuk pertemuan bisnis, misalnya saja seperti rapat perusahaan untuk membahas isu-isu penting, mengambil keputusan, atau merencanakan strategi bisnis. Konferensi industri, untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan tren terbaru dalam industri tertentu. Seminar dan lokakarya, untuk memberikan keterampilan praktis atau pelatihan khusus kepada peserta dalam suatu bidang tertentu. Atau juga presentasi produk, untuk memperkenalkan produk atau layanan baru kepada pelanggan, mitra bisnis, serta media.
Yang mana, diadakannya jenis kegiatan seperti ini oleh MICE pun tentu pada dasarnya memang karena dinilai memiliki sejumlah tujuan penting, diantaranya seperti sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas komunikasi, memperkuat kolaborasi, media pembelajaran guna mendalami pemahaman terkait suatu topik, dan tentu saja untuk pengembangan bisnis. Dimana, adanya pertemuan ini pun umumnya juga dapat sekaligus dimanfaatkan sebagai salah satu platform untuk membangun hubungan dengan pelanggan, memperluas jaringan profesional, dan meningkatkan visibilitas merek.
2. Pengadaan Insentif Program
Dalam industri MICE, adanya jenis program berupa Insentif Program ini sebetulnya merujuk pada suatu program yang umumnya memang sengaja dirancang untuk mendorong kinerja karyawan, mitra bisnis, atau pelanggan dengan memberikan insentif atau penghargaan tertentu sebagai pengakuan atas pencapaian tertentu. Dimana, bentuk dari insentif yang dimaksud ini biasanya akan berupa perjalanan wisata, liburan, hadiah, atau pengalaman lain yang diinginkan oleh penerima. Dan adanya jenis program seperti ini biasanya akan banyak dirancang dan diselenggarakan oleh jenis perusahaan atau agen perjalanan yang diketahui memang berfokus pada industri MICE.
3. Pameran Dagang
Pameran dagang dalam konteks industri MICE biasanya merujuk pada suatu acara di mana perusahaan, produsen, atau distributor terkait memamerkan produk dan layanan mereka kepada pemilik bisnis, pengusaha, profesional serupa dan masyarakat umum yang sekiranya dinilai berpotensi menjadi pelanggan atau mitra bisnis. Dimana penyelenggaraan kegiatan pameran dagang ini biasanya diadakan di pusat konvensi, arena pameran, atau tempat serupa yang sekiranya memang dilengkapi dengan fasilitas untuk menampilkan produk dan layanan.
Yang mana, adanya jenis kegiatan ini dalam konteks MICE sendiri tentu memang sangat bersinggungan dengan bagian exhibition atau pameran dan dijadikan sebagai platform penting untuk media pertukaran bisnis lintas batas serta memberikan dampak ekonomi yang signifikan pada perusahaan terkait karena mereka umumnya mereka menggunakan pameran dagang untuk mempromosikan merek, produk, dan layanan mereka kepada audiens yang relevan. Sekaligus juga membangun jaringan bisnis dengan peserta lain, calon pelanggan, dan mitra potensial.
4. Sesi Pelatihan dan Workshop
Sesi Pelatihan dan Workshop adalah contoh lain dari kegiatan atau lini bisnis MICE. Dimana, kegiatan ini umumnya memang merujuk pada suatu acara yang sengaja dirancang khusus untuk memberikan pelatihan, pendidikan, atau keterampilan tertentu kepada peserta. Yang mana, jenis kegiatan ini umumnya akan dilakukan dalam format yang interaktif dan praktis, sehingga memungkinkan para pesertanya dapat belajar melalui pengalaman langsung dan berpartisipasi aktif. Oleh sebab itu, sesi Pelatihan dan workshop dalam industri MICE biasanya akan didukung pula oleh para fasilitator yang berpengalaman dan ahli dalam bidangnya.
Dan adapun contoh sesi pelatihan dan workshop dalam industri MICE yang bisa dibilang sudah cukup umum dijumpai di Indonesia sendiri diantaranya seperti pelatihan karyawan yang dilakukan oleh suatu perusahaan untuk para karyawannya agar mereka nantinya bisa memiliki keterampilan manajemen, komunikasi, penjualan, atau keterampilan teknis terkait pekerjaannya secara lebih mendalam. Serta pelatihan Industri yang umumnya sengaja dilakukan oleh suatu sektor industri untuk memberikan pelatihan tentang perkembangan terbaru dalam industri terkait, kebijakan regulasi, atau tren pasar.
5. Acara Hiburan atau Event Khusus
Adanya acara hiburan atau event khusus adalah contoh kegiatan terakhir yang bisa dibilang juga cukup erat berkaitan dengan konteks industri MICE. Dimana, adanya hal tersebut sebetulnya dikarenakan jenis acara ini yang umumnya merujuk pada tipe kegiatan yang sengaja diselenggarakan untuk tujuan hiburan serta tidak hanya bersifat bisnis saja. Karena pada dasarnya keberadaan dari jenis acara seperti ini memang diketahui sengaja dirancang untuk memberikan pengalaman yang unik dan berkesan bagi peserta.
Dan adapun beberapa contoh acara hiburan atau event khusus dalam industri MICE yang bisa dibilang sudah cukup umum dijumpai penyelenggaraannya, diantaranya seperti konser atau pertunjukan musik besar, yang dalam hal ini dapat menjadi bagian dari industri MICE, terlebih jika mereka menarik pengunjung dari luar wilayahnya. Atau bisa juga berupa pertunjukan teater atau festival seni dan budaya yang dinilai dapat menjadi daya tarik dalam industri MICE, terutama jika mereka menarik perhatian wisatawan atau audiens dari luar daerah. Karena umumnya dalam industri MICE, kegiatan ini biasanya akan memiliki elemen produksi dan manajemen yang kompleks.
Nah, itulah dia sedikit ulasan tentang apa itu industri MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) beserta dengan sejumlah contoh pengadaannya ditengah masyarakat. Dimana bisa dibilang jika ruang lingkup kerja MICE ini umumnya memang menuntut seseorang untuk dapat banyak interaksi dengan berbagai pihak. Mengingat adanya industri MICE ini diketahui memang sangat membutuhkan adanya kreativitas dan kemampuan beradaptasi dengan berbagai keadaan, karena akan menangani beragam jenis kegiatan atau lingkup tugas, baik itu berkaitan dengan jenis acara pertemuan, program insentif, kegiatan konvensi dan pameran hingga ke-empatnya sekaligus.
Lini usaha seperti MICE dalam hal ini memang dikenal cukup menjanjikan untuk dijalani, namun tentu saja untuk mengusahakan semua usaha serta rencana dapat berjalan dengan baik, sebagai orang yang terjun dalam bidang MICE kita diharuskan untuk melengkapi diri dengan banyak pengetahuan, jaringan luas, dan strategi cerdik. Dimana, untuk mendukung keberhasilan dari suatu acara yang dipegang tersebut, selain dengan cara merancang rencana kegiatan dengan baik, kita bisa juga mengusahakan kesuksesan acara melalui sebuah bingkisan atau souvenir sebagai kenangan sekaligus bentuk ucapan terimakasih karena telah bersedia meluangkan waktunya.
Yang mana, untuk perwujudan barang guna keperluan bingkisan acara tersebut hendaknya kita diharuskan untuk memilih jenis barang fungsional dan berpenampilan menarik, contohnya seperti tas custom yang dibuat secara khusus pada sebuah penyedia jasa pembuatan tas custom terbaik juga andalan seperti Karya Bintang Abadi.Dimana, pabrik tas custom satu ini dikenal memang sudah malang melintang dalam bidang pembuatan tas custom selama lebih dari 10 tahun. Sehingga seluruh produk pesanan tas dijamin memiliki detail tampilan terbaik, kualitas terjamin, waktu pengerjaan cepat, dan harga affordable yang sesuai dengan ekspetasi customer akan tas customnya.
Dan, bukan hanya itu saja, karena Karya Bintang Abadi pun juga tidak pernah lupa untuk memberikan pelayanan terbaik kepada customer maupun calon customer dengan menjamin kenyamanan dan keamanan proses pemesanan tas custom berjalan aman, mudah dan cepat, karena para customer akan didampingi oleh customer service ramah juga sigap baik secara online maupun offline. Jadi tunggu apalagi? Segera hubungi CS Karya Bintang Abadi untuk melakukan pemesanan tas custom dengan hasil terbaik dan paling memuaskan.
Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel kami, jangan lupa untuk share pada orang terdekat anda agar tidak ketinggalan berbagai informasi menarik seputar tas. Semoga bermanfaat!
