Sebelum mulai untuk mengenali bahan totebag yang bagus guna pengadaan tas. Bukankah banyak yang hingga saat ini masih merasa kesulitan untuk membedakan antara totebag dengan goodiebag selain dari harganya, mengingat keduanya memiliki tampilan cukup serupa.
Kerap digunakan, namun masih banyak dari kita yang kurang memahami apa itu totebag dan goodiebag, apakah keduanya memiliki perbedaan? Padahal bila dilihat secara sekilas, kedua tas tersebut memiliki bentuk yang hampir serupa bukan? Maka dari itu, untuk menjawab kebingungan tersebut, simak penjelasan berikut ini:
Baik totebag maupun goodiebag memang adalah dua jenis tas yang kerap dijumpai atau bahkan digunakan dalam kehidupan sehari hari. Peruntukkan kedua tas tersebut pun juga bisa dibilang beragam karena bisa digunakan sebagai tas utama atau juga hanya sebagai tas pendamping.
Totebag sendiri dapat diartikan sebagai salah satu model tas jinjing yang berbentuk persegi panjang, baik dalam keadaan potarit atau landscape dan terbuka dibagian atasnya dengan dilengkapi dua buah tali handle sebagai pegangan. Totebag juga dikenal memiliki bahan serta desain lebih beragam yang sesuai peruntukkannya.
Sedangkan untuk goodiebag dapat diartikan sebagai tas yang digunakan sebagai wadah pengganti plastik belanjaan atau bingkisan dengan maksud untuk mengurangi sampah plastik, karena goodiebag dirasa lebih ramah lingkungan, kuat dan dapat digunakan berulang kali. Dan biasanya dibuat dari bahan spunbond atau daur ulang sampah.
Selain dari definisinya tersebut, bila diperhatikan secara seksama terdapat pula beberapa perbedaan miliki totebag dan juga goodiebag yang cukup signifikan, diantaranya seperti:
1. Jenis bahan pembuatan
Karena dibuat dengan peruntukkan berbeda, maka kedua jenis tas tersebut juga dibuat menggunakan bahan berbeda pula, dan dalam hal ini yang dimaksud jenis bahan berbeda sebetulnya lebih pada hal spesifikasinya. Karena umumnya totebag akan dibuat menggunakan jenis bahan yang lebih berkualitas bagus dan kuat bila dibandingkan dengan goodiebag.
2. Desain
Untuk desain sendiri sebetulnya keduanya juga memiliki perbedaan, bila totebag akan dibuat dengan desain lebih modis, trendi dan dikombinasikan dengan berbagai ornamen atau fitur tambahan, maka lain halnya dengan goodiebag yang memiliki desain cenderung monoton dan biasa saja, atau umumnya hanya ditambah dengan sablon serta tempelan pita saja.
3. Kegunaan
Untuk masalah kegunaan, sebetulnya sudah sedikit disinggung dalam pembahasan terkait definisi sebelumnya. Namun untuk lebih jelasnya, totebag adalah sebuah tas multifungsi yang dapat digunakan sebagai tas utama untuk segala aktivitas seperti sekolah, bekerja, hangout maupun sebagai tas pendamping saat traveling dan belanja. Sedangkan untuk goodiebag umumnya hanya dimanfaatkan sebagai tas belanja dan juga sebagai tas bingkisan dari sebuah acara.
Itu dia beberapa perbedaan antara totebag dan goodiebag yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk membedakan kedua jenis tas tersebut. Seperti sudah disinggung sebelumnya, bila totebag memiliki jenis bahan pembuatan beragam, lalu diantara bahan bahan tersebut, bahan manakah yang paling cocok untuk dibuat menjadi totebag bagi pengadaan tas sebuah acara? Simak penjelasan berikut ini:
Daftar Isi
ToggleKenali 7 Bahan Totebag Yang Bagus Untuk Pengadaan Tas
Sebagai tas dengan desain sederhana, namun nyatanya totebag juga dinilai sangat membantu penggunanya dalam membawa segala jenis keperluan dan barang esensial saat beraktivitas diluar rumah. Baik untuk kegiatan sekolah, bekerja, hangout maupun saat melakukan kegiatan liburan.
Terlebih saat ini totebag sendiri juga sudah hadir dengan berbagai inovasi juga kombinasi yang menghasilkan tampilan semakin menarik dan kekinian. Dan karena hal ini juga, tidak heran bila penggunaan totebag kian beragam peruntukkannya, mulai dari sebagai koleksi pribadi hingga dijadikan sebagai tas untuk bingkisan.
Jika memilih totetbag sebagai tas untuk pengadaan satu acara, tentu tidak semua jenisnya dapat dipilih. Mengingat kini juga banyak kreasi yang dilakukan pada jenis tas satu ini, termasuk dalam hal bahan pembuatannya yang beragam dan sudah barang pasti akan mempengaruhi hasil akhir tampilan serta kualitas totebag itu sendiri.
Maka dari itu saat memilih totebag guna pengadaan tas yang tepat, salah satu caranya bisa dilakukan terlebih dahulu adalah dengan mengenali jenis bahan pembuatannya. Seperti 7 bahan totebag yang bagus untuk pengadaan tas berikut ini:
1. Bahan Kanvas
Bahan pertama yang cocok untuk dijadikan sebuah bahan totebag yang bagus adalah kanvas. Selain itu diantara jenis bahan lainnya, kanvas memang jenis bahan yang paling identik dengan sebuah totebag, bukan hanya karena memiliki harga terjangkau, tetapi bahan kanvas juga dinilai cocok untuk dijadikan sebagai totebag karena memiliki kekuatan serta ketahanan baik.
Sifat bahan tersebut dimiliki kanvas karena susunan bahannya terdiri dari linen atau katun yang lalu dikombinasikan dengan bahan mengandung serat senyawa kimia thylene glycol dan asam tereftalat dengan polyethylene terephathalate bernama polyester. Dan dalam proses pembuatannya pun bisa dibilang kanvas juga memiliki kekhasannya sendiri, yaitu menggunakan pilinan dari dua lapisan benang sehingga menjadi satu buah benang yang menghasilkan bahan berkarakter kuat dan tebal.
Kanvas sendiri terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan karakteristik bahannya, namun untuk jenis bahan kanvas yang kerap dijadikan sebagai bahan pembuatan totebag adalah jenis baby kanvas. Pemilihan jenis ini dikarenakan baby kanvas memiliki sifat fleksibilitas baik, permukaan halus dan lembut, namun tetap kuat dan tahan terhadap goresan sehingga mampu digunakan untuk menampung barang dengan bobot cukup berat.
Alasan lain yang membuat bahan kanvas dirasa paling pas untuk dijadikan sebagai bahan totebag yang bagus juga adalah karena kanvas sendiri memiliki warna dasar bagus yaitu mulai dari putih hingga putih tulang dan cokelat sehingga tidak perlu diberikan warna tambahan sudah terlihat cantik juga modis, apalagi bahan kanvas juga dikenal mudah untuk dibersihkan. Adapun harga dari bahan ini bisa dibilang murah untuk dipilih sebagai pengadaan tas.
2. Bahan Blacu
Jenis bahan totebag yang bagus untuk pengadaan tas selanjutnya adalah bahan blacu. Secara garis besar sebetulnya blacu masih bisa dimasukkan dalam golongan bahan kanvas, Namun yang menjadi perbedaan dari keduanya adalah karena balcu sendiri merupakan bahan kain greige atau bahan kain mentah yang belum melalui tahapan finishing sehingga memiliki tampilan bahan lebih kusam dan umumnya berwarna sedikit kecokelatan.
Untuk susunan bahannya sendiri, balcu juga dibuat menggunakan bahan katun dan polyester namun ada beberapa diantaranya yang juga dibuat dengan mencampurkannya dengan rayon untuk menghasilkan karakteristik berbeda. Sama seperti jenis bahan sebelumnya, blacu sendiri juga terdiri dari beberapa jenis berbeda dan keseluruhannya dapat dijadikan sebagai bahan tas dengan karakteristik serta ketahanan berbeda.
Dan untuk membuat sebuah totebag berbahan balcu, umumnya akan memilihan jenis blacu PE yang memiliki bahan campuran antara katun serta polyester seimbang sehingga menghasilkan sifat bahan kuat, tahan sobek dan tidak terlalu tebal dianggap pas, selain itu untuk pilihan warnanya jenis bahan blacu ini memiliki variasi berwarna putih tulang dan putih bersih dengan proses pemutihan terlebih dahulu.
Sedangkan untuk jenis balcu kedua yang juga cukup sering dipilih untuk dijadikan totebag adalah jenis balcu kanvas dan merupakan jenis balcu premium. Hal ini dikarenakan jenis ini memiliki nilai 14 Oz sebagai ukuran kekakuan suatu bahan sehingga untuk tingkat daya tahan serta kekuatan tidak perlu diragukan lagi, selain itu sifat bahan ini juga cukup tahan terhadap percikan air dalam intensitas rendah. Selain itu, harga dari jenis bahan bahan balcu ini dijuga terjangkau, jadi akan cocok untuk pengadaan tas.
3. Bahan Denim
Meskipun pada umumnya dikenali sebagai bahan pembuatan ragam pakaian, namun nyatanya selain jenis bahan seperti kanvas maupun blacu, bahan denim juga cukup sering dipilih sebagai bahan totebag yang bagus dikarenakan pilihan warnanya yang cukup beragam dan nampak begitu modis juga trendi, tentu akan sangat matching bila dipadu padankan dengan berbagai jenis gaya.
Bahan denim sendiri merupakan jenis bahan yang umumnya terbuat dari serat kain dengan bagian luar berwarna biru sedangkan pada bagian dalamnya berwarna sedikit keputihan. Untuk bahan denim ini dalam proses pembuatannya akan melalui tahapan tenun bernaman twill wave sehingga menciptakan garis diagonal miring sebagai ciri khasnya. Dan pada awal kemunculannya jenis bahan ini memiliki nama Serge de Nimes yang memiliki arti kain kokoh dan berasal dari sebuah kota kecil yang terletak di negara Prancis bernama Nimes.
Awalnya bahan denim ini tidak memiliki banyak variasi warna, karena umumnya hanya berwarna indigo atau biru. Namun seiring berjalannya waktu dan pengembangan yang dilakukan, kini bahan denim sudah hadir degan berbagai pilihan variasi warna, seperti beragam warna biru mulai dari biru tua hingga muda, putih, hitam, dsb. Selain itu bahan yang tadinya dijadikan sebagai material pembuatan pakaian saja, saat ini sudah mulai dikreasikan menjadi banyak jenis barang salah satunya adalah totebag.
Bila dibandingkan dengan bahan sebelumnya, denim tentu memiliki ketebalan, kekuatan serta ketahanan jauh lebih baik, bahkan totebag dari bahan denim pun juga dirasa lebih eyecatching juga trendi saat digunakan. Namun sayangnya untuk pengadaan tas, bahan ini memang memiliki harga yang lebih pricey, tetapi meskipun begitu, tidak sedikit juga yang menjadikan denim sebagai pilihan bahan pembuatan totebag pengadaan tas.
4. Bahan Goni
Banyak yang tidak menyangka bila jenis bahan ini juga termasuk dalam bahan totebag yang bagus. Bahan burlap atau lebih dikenal dengan goni ini merupakan jenis bahan yang memiliki tekstur kasar dan jarak antar seratnya lebar sehingga menjadikan tampilan bahan ini berongga dan biasanya penggunaan bahan ini dimanfaatkan sebagai karung atau kantong.
Pada umumnya goni terbuat dari serat bernama jute yang ditemui pada kulit batang tanaman Corchorus capsularis atau pohon bast fibre yang banyak dijumpai pada negara beriklim teropis maupun sub teropis, namun untuk kedua jenis tanaman ini memang paling banyak ditemui pada negara Afrika. Dan faktanya jenis serat jute sendiri merupakan serat yang paling banyak digunakan nomor 2 di dunia setelah kapas.
Terbuat dari bahan serat tanaman, tentu menjadikan bahan goni menjadi salah satu jenis bahan yang kuat dan tidak mudah sobek, maka dari itu tidak heran bila goni banyak dijadikan sebagai karung untuk menyimpan atau membawa hasil kebun seperti padi, jagung, gandum, dsb pada jaman dahulu. Dan seiring berjalannya waktu, banyak pengembangan serta inovasi yang menggunakan bahan ini sebagai kreasi, contohnya seperti bahan membuat totebag, terlebih goni juga merupakan bahan yang ramah lingkungan.
Namun jenis goni yang digunakan untuk membuat totebag tentu berbeda dengan jenis goni pada umumnya. Biasanya untuk totebag, goni yang digunakan akan dibuat dengan permukaan lebih halus dan lembut, seratnya pun juga akan disusun lebih rapat sehingga dapat menampung barang dengan kekuatan lebih baik. Dari segi harga sudah pasti bahan goni ini memiliki harga murah, sehingga cocok untuk pengadaan sebuah tas.
5. Bahan Drill
Banyak dikenal sebagai bahan utama pembuatan berbagai produk pakaian, nyatanya bahan drill juga akan cocok untuk dijadikan sebagai bahan totebag yang bagus. Memiliki tekstur jauh berbeda dengan jenis bahan sebelumnya, tentu menjadikan bahan drill lebih nyaman digunakan untuk dibuat menjadi sebuah totebag karena permukaannya halus juga lembut, sehingga lebih aman juga bagi pengguna dengan kulit sensitif, terlebih basic bahan ini banyak digunakan sebagai material pembuatan baju kemeja.
Bahan drill sendiri merupakan sebuah jenis bahan yang terbuat dari material bervariasi, ada yang tersusun dari 100% katun atau katun murni dan ada juga yang terbuat dari campuran antara polyester dan katun. Ciri khas dari bahan drill ini terletak pada tekstur pintalannya yang berbentuk diagonal miring dengan tautan benang kuat. Maka tidak heran bila bahan ini termasuk dalam jenis bahan yang daya tahan serta kekuatannya baik.
Selain itu, alasan bahan drill bisa menjadi bahan yang pas dan cocok untuk membuat totebag adalah karena bahan ini memiliki sifat tahan goresan, tidak mudah kusut dan hadir dengan banyak warna pilihan, variasi warnanya mulai dari gelap, nude hingga cerah mentereng, warna yang terdapat pada bahan ini pun juga dikenal awet dan tidak mudah luntur sehingga bila dijadikan totebag tentu bisa digunakan dalam jangka waktu lama tanpa takut terlihat kusam.
Dengan segala keunggulan yang dimiliki tersebut, sayangnya bahan ini sangat tidak disarankan untuk digunakan saat musim hujan atau ke tempat rawan basah, dikarenakan sifat bahannya yang menyerap air dengan cepat membuat bobotnya akan bertambah berat bila basah. Namun meskipun begitu dengan banyaknya keunggulan yang dimiliki agaknya bahan ini tetap pas untuk dijadikan sebagai bahan pengadaan tas, mengingat harganya yang tidak terlalu mahal juga.
6. Bahan Neoprene
Bagi sebagian orang mungkin nama dari jenis bahan satu ini masih nampak asing. Padahal sebetulnya jenis bahan ini sudah banyak digunakan bahkan dijumpai dalam kehidupan sehari hari pada barang tertentu, sebut saja seperti pakaian berenang, celana, salah satu bahan pembuatan blazzer hingga tas, tidak terkecuali sebagai bahan totebag yang bagus.
Bahan scuba atau yang lebih dikenal dengan nama Neoprene ini, adalah jenis bahan sintetis yang terbuat dari monomer kloropopena, polibutadiena dan juga thiokol. Dengan susunan bahannya tersebut menjadikan bahan ini memiliki karakteristik lentur dengan fleksibilitas baik juga permukaan lembut serta halus. Biasanya bahan ini memiliki tingkat ketebalan sekitar 1 hingga 3 cm dan bisa dipastikan bila jenis bahan Neoprene ini memiliki sifat bahan empuk sehingga bila dijadikan sebagai totebag, barang didalamnya akan aman dari benturan.
Selain itu dengan tingkat kelenturannya yang baik, menjadikan totebag berbahan Neoprene dapat menampung barang bawaan secara lebih maksimal, permukaan yang halus dan lembut pun juga membuat pengguna merasa lebih nyaman saat kulitnya bersentuhan dengan totebag ini. Karena biasanya jenis bahan ini banyak juga digunakan dalam pembuatan pakaian renang, maka ketahanannya terhadap air pun dinilai cukup baik sebagai sebuah tas totebag.
Bukan hanya memiliki daya tahan baik terhadap air, bahan Neoprene ini juga dikenal memiliki daya tahan baik terhadap bahan kimia dan panas sehingga barang bawaan akan dipastikan lebih aman. Variasi warnanya pun cukup beragam dan trendi untuk dijadikan sebagai sebuah tas. Sedangkan untuk harganya, bahan ini dikenal memiliki harga cukup pricey namun tidak over budget ketika digunakan sebagai pengadaan tas.
7. Bahan Spunbond
Untuk bahan satu ini memang lebih terkenal digunakan sebagai material utama dalam pembuatan goodiebag, namun bila melihat dari karakteristik bahan serta harganya, agaknya tidak ada salahnya juga bila membuat totebag menggunakan bahan ini, terlebih baik totebag maupun goodibag juga memiliki bentuk dasar yang serupa.
Bahan spunbond atau bisa disebut juga Polypropylene merupakan jenis bahan yang terbuat menggunakan teknik khusus serta unik, yaitu teknik mekanik termal atau proses kimia non woven atau tidak dibuat dengan cara ditenun karena dalam tahapan pembuatannya tidak melalui proses pemintalan benang untuk menjadi bentuk lembaran.
Karena teknik pembuatannya tersebut, bahan spunbond dikenal memiliki karakteristik kuat, tahan goresan, bahkan kedap air juga. Hal ini di karenakan serat bahannya yang sangat rapat juga kuat bila dibandingkan dengan jenis bahan sebelumnya, mengingat dalam proses pembuatannya memang tidak dipintal atau tenun. Seperti beberapa jenis bahan lainnya, spunbond juga dibedakan menjadi beberapa versi, diantaranya mulai dari spunbond 25-50 gr, 55-75 gr, dan 100 gr yang dibedakan menurut ketebalannya juga peruntukkannya.
Untuk spunbond paling tipis biasanya akan digunakan sebagai dustbag atau lapisan bucket bunga, dan bahan spunbond untuk membuat goodiebag biasanya adalah spunbond 55-75 gr karena tidak terlalu tebal atau tipis, sedangkan bahan spunbond paling tebal yaitu 100 gr umumnya akan digunakan untuk material pembuatan totebag atau shopper bag karena lebih tebal sehingga kekuatannya lebih terjamin. Dari segi harga bisa dibilang jenis bahan ini adalah yang paling murah namun kekuatannya sudah terjamin untuk dijadikan sebagai totebag dan tentunya pas untuk pengadaan tas.
Itu dia beberapa rekomendasi bahan yang dapat dijadikan refrensi atau pilihan saat akan memilih totebag sebagai pengadaan tas suatu acara. Sebetulnya selain 7 bahan tersebut, bahan kulit juga dapat menjadi totebag dengan tampilan keren, namun dalam segi budget tentu akan kurang cocok untuk pengadaan sebuah tas.
Dan selain dipengaruhi oleh jenis bahan pembuatannya, salah satu yang menjadikan totebag dapat memiliki spesifikasi baik dan dapat digunakan secara maksimal dalam jangka waktu lama, adalah dengan memilih vendor pembuatan tas secara tepat.
Dalam hal ini bukan hanya vendor berpengalaman saja, melainkan juga diharuskan yang sudah terpercaya dan bisa diandalkan, sehingga hasil produk tidak bagus dari segi tampilan saja tetapi juga baik dalam hal keseluruhan yang meliputi kualitas, mutu, serta harganya.
Dan diantara banyaknya vendor yang menawarkan jasa pembuatan tas tersebut, agaknya Karya Bintang Abadi sebagai pabrik tas custom terbaik merupakan pilihan paling tepat, karena untuk segi pengalaman, terpercaya, dan dapat diandalkan sudah komplit dimiliki oleh pabrik tas yang sudah berdiri selama lebih dari 10 tahun ini.
Berdiri sejak tahun 2007, menjadikan Karya Bintang Abadi sudah cukup malang melintang untuk membantu segala kebutuhan tas custom para customernya, sebut saja mulai dari Perorangan, perusahaan, kelembagaan, instansi pendidikan hingga pemerintahan yang sudah mempercayakan tas customnya selama lebih dari 10 tahun.
Menghadirkan berbagai pilihan model tas, bukan hanya totebag saja melainkan ada juga sling bag, waist bag, tas laptop hingga tas ransel dengan kualitas terbaik dan mutu terjamin. Dibuat di pabrik sendiri dan dikerjakan langsung oleh tenaga ahli berpengalaman untuk memastikan produk tas dalam kekuatan serta ketahanan baik.
Proses pengerjaan dari pesanan tas pun juga termasuk cepat, kurang lebih memakan waktu 14 hari, atau bisa juga tergantung dengan jumlah tas serta kesepakatan deadline yang telah dibuat. Adapun untuk proses pengiriman barang juga dipastikan aman karena dibantu oleh jasa ekspedisi terpercaya.
Selain itu, Karya Bintang Abadi juga dikenal memiliki pelayanan baik sekaligus memuaskan dengan cara pemesanan mudah baik secara online maupun offline, yang dibantu langsung oleh para customer service ramah serta tanggap dalam menjelaskan segala hal terkait detail produk dan pemesanan tas.
Dengan segala kelebihan serta kemudahan yang ditawarkan oleh Karya Bintang Abadi, yakin masih ragu untuk mempercayakan kebutuhan tas custom anda? Segera hubungi CS Karya Bintang Abadi, untuk mendapatkan hasil produk tas maksimal dan memuaskan.
Terima kasih sudah meluangkan waktu dan membaca artikel kami, jangan lupa untuk share pada orang terdekat agar tidak ketinggalan dan dapat selalu update berbagai informasi menarik seputar tas. Semoga bermanfaat!