Merujuk pada rangkaian perjalanan yang melibatkan pergerakan seseorang dari satu lokasi atau destinasi ke destinasi lainnya dengan jarak yang umumnya cukup jauh. Tentu secara tidak langsung memang menjadikan agenda traveling biasanya akan mengharuskan pelakunya untuk membawa sejumlah barang keperluan pribadi untuk menemani perjalanannya. Dan dalam usaha mendukung kemudahan perjalanan tersebut, biasanya rata rata orang akan mempertimbangkan kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling. Karena tidak dapat dipungkiri, jika tas model koper serta ransel ini sebetulnya memang adalah dua jenis yang paling populer untuk keperluan traveling.
Mengingat, dalam konteks traveling ini yang pada dasarnya memang diartikan sebagai kegiatan jalan jalan dengan maksud serta tujuan untuk melepaskan penat, mencari suasana baru, dan menikmati waktu luang. Guna menjelajahi tempat tempat baru, melihat pemandangan alam atau budaya yang berbeda, hingga mempelajari dan mengenal kebudayaan, tradisi, ataupun sejarah lokal di tempat yang dikunjungi. Supaya selain bisa mendapatkan hiburan kita juga bisa sekaligus mendapatkan wawasan dan pengalaman hidup yang berbeda dari rutinitas harian. Tentu hal tersebut secara tidak langsung akan membuat perjalanan atau agenda traveling menjadi terasa lebih kompleks.
Sehingga meskipun dalam prosesnya agenda traveling ini bisa dilakukan dengan berbagai alat transportasi, dan dalam berbagai gaya, seperti solo traveling, backpacking, luxury travel, wisata group, dsb. Tetapi tetap saja untuk mendukung jalannya agenda tersebut dapat berjalan lancar meskipun harus berpindah pindah tempat, hendaknya kita tetap membutuhkan peranan penting dari adanya sebuah tas sebagai alat bantu untuk menyimpan, melindungi, dan membawa berbagai macam kebutuhan pribadi yang sekiranya akan dibutuhkan selama melakukan perjalanan, terlebih jika perjalanan atau agenda traveling yang dilakukan membutuhkan durasi waktu yang lama.
Karena tidak dapat dipungkiri, sebagai agenda yang menawarkan manfaat baik bagi kesehatan fisik, mental, maupun perkembangan diri, karena akan membantu meredakan stress dengan cara memberi jeda dari rutinitas dan tekanan sehari hari, memberikan pergantian suasana yang dapat meningkatkan perasaan tenang, memberikan pengalaman baru yang menyenangkan dan dapat meningkatkan mood serta hormon kebahagiaan, membantu menstimulasi kemampuan kognitif dan memicu munculnya ide ide segar, juga memberikan waktu untuk merefleksi diri dan merenung tanpa gangguan rutinitas. Tentu pada pelaksanaannya kita juga membutuhkan kemudahan mobilisasinya.
Dimana sebagaimana sudah disinggung, jika salah satu cara atau usaha untuk membantu mempermudah mobilisasi ketika sedang mengikuti agenda traveling yang penuh manfaat. Memperhatikan spesifikasi dari penggunaan model tas memang adalah yang paling wajib dilakukan. Apalagi saat ini sendiri, pilihan model tas yang beredar di tengah masyarakat pun umumnya juga diketahui sudah sangat beragam. Walaupun memang secara garis besar sendiri, model tas koper dan ransel sebetulnya adalah dua model tas yang lebih sering dipakai serta dipilih, karena diketahui jika kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling ini adalah yang paling menonjol.
Tas Ransel VS Tas Koper Untuk Traveling
Menjadi alat bantu dalam kehidupan sehari hari yang tidak hanya berperan sebagai aksesoris saja, tetapi juga merupakan sebuah media utama yang dapat dimanfaatkan untuk memastikan agenda traveling seseorang dapat berjalan lancar, nyaman, dan aman. Tentu wajar saja bukan jika didasarkan oleh hal tersebut, perkara pemilihan tas guna kebutuhan ini pun kemudian dianggap sebagai hal krusial yang tidak boleh disepelekan. Karena tidak dapat dipungkiri pula, jika tanpa peranan tas yang memadai, kegiatan traveling tentu saja justru akan menjadi sangat merepotkan, tidak terorganisir, dan berisiko tinggi terhadap kehilangan barang.
Oleh karena itu, memilih jenis, ukuran, dan kualitas tas yang sesuai dengan agenda perjalanan bisa dibilang adalah salah satu langkah persiapan paling kritis. Terlebih adanya hal tersebut pun diketahui juga semakin didukung pula oleh bagaimana ragam pilihan tas traveling jaman sekarang yang sudah sangat bervariasi dan dapat disesuaikan dengan preferensi perjalanan hingga selera gaya penggunnya. Sehingga selain memiliki fungsi utama sebagai alat bantu untuk pengorganisasian dan pengamanan barang kebutuhan selama perjalanan, keberadaan dari tas traveling ini pun hendaknya juga dinilai penting pula untuk menentukan kenyamanan dan efisiensi perjalanan.
Karena pemilihan tas yang tepat, hendaknya memang sangat berpengaruh pada seberapa mudah kita bergerak dan meminimalkan beban fisik saat dibawa. Maka dari itu, wajar saja bukan jika didasarkan dari pernyataan itu juga lah, melakukan pemilihan model, jenis, ukuran, dan kemampuan tas traveling yang didasarkan oleh kesesuain dengan berapa lama durasi waktu perjalanan, jenis atau tujuan destinasi wisata, hingga aspek hukum dan ketentuan kapasitas logistik bagasi pada transportasi yang dipakai pun dianggap sebagai perkara penting yang wajib untuk diperhatikan, tidak terkecuali pada saat membandingkan kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling.
Mengingat, sebagai dua jenis atau model tas yang paling populer dalam dunia traveling, bisa dibilang jika tas model ransel ataupun koper hendaknya memang dikenal paling diandalkan dalam traveling, dikarenakan keduanya yang sama sama dianggap mampu menawarkan solusi penyimpanan yang kontras dan saling melengkapi untuk dua tipe perjalanan berbeda. Karena meskipun ransel biasanya lebih disarankan untuk kebutuhan mobilitas dan fleksibilitas di medan sulit, sedangkan koper lebih berorientasi pada kenyaman dan keamanan di medan yang mulus.Tetapi tetap saja penting untuk mengetahui kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling secara spesifik seperti berikut ini:
| Kelebihan / Aspek yang dibandingkan | Tas Ransel |
Tas Koper |
| Kemudahan Mobilitas |
Salah satu keunggulan paling menonjol yang dimiliki oleh tas ransel adalah kemudahan mobilitasnya. Karena secara garis besar, tas ransel ini pada dasarnya memang sengaja dirancang untuk dapat bergerak menyatu dengan tubuh pengguna, sehingga bisa membantu dalam mengatasi medan yang tidak rata. Oleh sebab itu, penggunaan dari tas ini umumnya lebih dibebankan pada punggung pengguna, melalui dua tali bahu yang bisa membebaskan kedua tangan sepenuhnya. Sehingga jika dibandingkan dengan koper tentu saja tas ransel bisa memberikan kebebasan dan fleksibilitas 360 derajat yang tidak dapat ditawarkan oleh koper. Yang mana, didasarkan dari alasan itu juga lah, wajar saja bukan jika peran dari tas ransel ini pun kemudian dianggap bisa menjadi pilihan yang jauh lebih gesit, terutama untuk digunakan pada saat melakukan agenda traveling, dimana biasanya kita akan diharuskan untuk berpindah pindah lokasi destinasi, tanpa perlu khawatir terhadap kondisi medan yang dilalui. Apalagi, karena penggunaannya yang menempel pada bagian punggung penggunanya, hal tersebut pun tentu saja juga akan membuat tas ransel lebih memungkinkan pengguna bisa bergerak dengan cepat, tanpa perlu peduli pada hambatan dari benda yang ditarik, dan membuat penggunanya semakin mudah dalam melakukan mobilisasinya. |
Meskipun jika dilihat dari sisi mobilitas koper memang tidak seunggul tas ransel, namun tetap saja secara garis besar koper pada dasarnya juga tetap memiliki kelebihannya sendiri dalam hal kemudahan mobilisasi. Dimana, sebagai tas beroda, tentu saja koper dapat lebih mengurangi beban fisik dan manuver di permukaan yang rata, dan akan sangat krusial jika perannya tersebut dipakai pada model lingkungan seperti bandara, stasiun kereta api modern, dan hotel. Oleh sebab itu, secara keseluruhan kelebihan mobilitas koper ini memang lebih dianggap sebagai solusi superior untuk perjalanan yang melibatkan banyak menunggu dan berjalan di lingkungan modern yang terstruktur, karena dinilai dapat mengeliminasi kebutuhan untuk memikul beban berat, ketimbang penggunaan tas ransel yang semua bebannya ditumpukan pada punggung dan bahu penggunanya. Yang mana, didasarkan oleh alasan itu juga lah konsep keunggulan mobilitas koper yang terletak pada fitur mekanis memindahkan beban dari tubuh penggunanya ke roda ini pun kemudian juga dianggap cukup maksimal dalam membantu kemudahan mobilisasi penggunanya, walaupun masih harus bergantung pada model medan jalan yang akan dilalui. |
| Keoptimalan pengangkutan Beban | Bila perjalanan yang melibatkan beban berat sebagai bagian dari permasalahan logistik dan ditambah dengan medan jalan yang memiliki permukaan rata, tentu tas koper secara mekanis dianggap jauh lebih unggul, karena beban yang dimiliki tas akan dibawa oleh roda, bukan oleh tubuh. Sedangkan lain hal dengan tas ransel yang umumnya masih bergantung pada kekuatan fisik pemakainya.
Oleh sebab itu, meskipun ransel yang baik biasanya memiliki kemampuan untuk mendistribusikan beban ke pinggul, sehingga beban total tetap ditopang oleh tubuh namun terbagi secara merata. Tetapi tetap saja, jika ransel diisi melebihi batas yang disarankan, beban tersebut dapat menyebabkan ketegangan punggung, bahu, dan leher, yang jika digunakan dalam waktu lama diketahui beresiko dapat memicu perubahan postur tubuh dan ketidaknyamanan kronis. Yang mana, didasarkan dari alasan itu juga lah, penggunaan tas ransel ini biasanya akan memiliki batasan volume yang lebih ketat ketimbang koper. Dimana adanya hal tersebut pun tentu saja tidak hanya dimaksudkan agar tas ransel masih nyaman untuk dibawa di punggung, meskipun dipakai dalam jangka waktu yang lama sekalipun. Tetapi juga untuk memastikan jika akses terhadap barang di dalam tas ransel nantinya tidak sulit dan masih mudah untuk dilakukan penyusunan ulang, karena masih memiliki space untuk mengorganisir barang. |
Jika berbicara tentang salah satu keunggulan paling menonjol yang dimiliki oleh sebuah tas koper, tentu keoptimalan dalam hal pengangkutan barang adalah jawabannya. Karena sebagaimana kita ketahui bersama, jika dengan model dan desainnya, koper dalam hal ini memang dinilai dengan kemampuan ekstranya untuk memindahkan seluruh berat barang bawaan dari tubuh pengguna ke roda dan lantai, yang secara fundamental telah mengurangi beban fisik dan meningkatkan kenyamanan, terutama saat membawa banyak barang atau bepergian dalam durasi lama. Maka dari itu, wajar saja bukan jika faktor tersebut pun kemudian membuat koper banyak menjadi pilihan tak tertandingi untuk perjalanan yang mengutamakan kenyamanan, terutama bagi traveler yang membawa banyak barang atau tidak ingin terbebani secara fisik dan menjadikan destinasi modern sebagai tujuan utamanya. Karena sebagaimana kita ketahui bersama, jika optimalitas dari koper tersebut akan menurun drastis saat menghadapi medan yang tidak rata atau tangga. Namun meskipun begitu, jika dibandingkan dengan penggunaan tas ransel, dapat dikatakan jika untuk urusan eliminasi beban fisik, tas koper tentu masih lebih unggul. Dan dipastikan dapat membantu menghilangkan ketegangan dan rasa pegal yang biasa dirasakan saat membawa ransel berat dalam waktu lama,karena pengguna hanya perlu memberikan sedikit gaya dorong atau tarikan horizontal melalui pegangan teleskopik. Apalagi keoptimalan pengangkutan beban pada koper pun umumnya juga semakin didukung oleh bagaimana kapasitas besar dan struktur kaku yang milikinya. Sehingga akan lebih memungkinkan penggunanya dapat membawa volume barang yang jauh lebih besar daripada ransel tanpa merasakan beban tersebut secara langsung di punggung, dan menjadikannya semakin ideal untuk dipakai pada perjalanan panjang.
|
| Kapasitas Penyimpanan |
Untuk dalam hal kapasitas penyimpanan, tas ransel biasanya dianggap unggul karena dikenal memiliki bahan baku yang lembut (softcase) sehingga dapat menyesuaikan bentuk, tidak seperti tas koper yang umumnya dibuat dengan model hardcase. Jadi untuk perkara kapasitas, tas ransel dinilai dapat lebih dimaksimalkan karena proses pengemasannya bisa diisi hingga setiap celah terisi penuh, dan memungkinkan pemanfaatan setiap inci kubik ruang secara maksimal. Selain itu, dengan bantuan tali kompresi (compression straps) yang melingkari ransel, hal tersebut pun secara tidak langsung juga dapat mengencangkan tas setelah diisi, untuk mengurangi volume luar tas secara keseluruhan, membuat tas lebih padat dan lebih mudah masuk ke kompartemen kecil (seperti bagasi kabin pesawat yang ukurannya ketat). Apalagi, dengan permukaan bahannya yang bersifat lembut atau softcase, hal tersebut pun tentu saja juga membuat tas ransel lebih memungkinkan untuk memiliki kompartemen kompartemen tambahan sekitar body luarnya. Dimana adanya hal tersebut pun tentu saja akan lebih memudahkan pengguna dalam memisahkan barang berdasarkan fungsi, sehingga barang-barang penting mudah dijangkau, tanpa perlu membongkar isi utama tas |
Memiliki bentuk khas, yaitu persegi panjang kaku (hardcase) atau semi kaku (softcase), dengan kapasitas penyimpanan dan pengorganisasian yang cenderung kaku karena strukturnya yang keras, bisa dibilang memang membuat tas koper menjadi tidak sefleksibel tas ransel. Namun karena memiliki bentuk geometris yang konsisten itu juga lah, hal tersebut dinilai memungkinkan pengguna memanfaatkan 100% ruang internal secara efisien, dengan cara ditumpuk rapi dari sisi ke sisi tanpa meninggalkan ruang kosong yang signifikan. Selain itu, meskipun kapasitas penyimpanannya memang tidak sefleksibel tas ransel, tetapi karena tas koper memiliki Sistem Belah Dua (Clamshell) yang membuatnya dapat dibuka sepenuhnya, tentu hal tersebut juga membuat tas koper ini dianggap dapat memungkinkan kita melihat seluruh isi koper sekaligus, memudahkan pengorganisasian item yang berbeda, serta memudahkan memadatkan dan menahan pakaian agar tetap pada tempatnya selama perjalanan. |
| Akses pada Logistik |
Meskipun jika berbicara tentang kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling dalam hal akses pada logistik, tas ransel bisa dibilang tidak seoptimal tas koper, namun pada dasarnya dapat diketahui jika tas ransel pun sebetulnya masih memiliki potensi yang cukup baik pada perkara ini. Dimana adanya hal tersebut terletak pada bagaimana desainnya yang ergonomis dan berorientasi pada mobilitas, menjadikannya ideal untuk traveler yang sering bergerak dan membutuhkan akses cepat. Karena sebagaimana kita ketahui, jika akses logistik optimal pada tas ransel ini sebetulnya dicapai melalui ketersediaan kantong kantong kecil yang mudah dijangkau saat tas. Terlebih saat ini sendiri, diketahui juga sudah mulai banyak tas ransel modern yang sengaja dirancang dengan baik memiliki banyak kantong eksternal, yang akan memungkinkan kita dapat mengakses barang tanpa harus membuka kompartemen utama atau meletakkan tas di lantai. |
Karena tas koper didesain untuk membuka secara horizontal seperti lemari atau buku, tentu hal tersebut akan memungkinkan akses visual dan fisik yang superior terhadap seluruh isi tas pada koper dianggap lebih maksimal, ketimbang jika menggunakan tas ransel. Apalagi adanya hal tersebut pun diketahui juga didukung pula oleh bagaimana pembagian ruang yang jelas pada sisi kiri dan kanan, yang dipisahkan oleh jaring atau ritsleting, sehingga akan memungkinkan kita untuk bisa memisahkan pakaian bersih dari kotor, sepatu, atau barang lain secara sistematis. Selain itu, dengan metode bukaannya yang menggunakan model Clamshell dan permukaan datar yang dimilikinya, hal tersebut pun tentu saja juga akan memungkinkan pengguna dapat melipat atau menggulung pakaian dengan rapi dan menyusunnya dalam tumpukan yang stabil. supaya tidak mudah kusut, tidak seperti pada tas ransel, di mana pakaian harus ditumpuk secara vertikal dan sering tertekan, sehingga lebih mudah kusut. Dan oleh sebab itu, didasarkan dari alasan tersebut, wajar saja bukan jika perkara akses pada logistik milik koper umumnya dianggap lebih unggul atau baik ketimbang tas ransel. Terutama pada proses mengambil dan menyusun kembali barang yang kemudian menjadi sangat efisien, karena tidak perlu membongkar isi tas untuk mendapatkan barang keperluan tertentu. |
| Keamanan Fisik |
Karena memiliki kemampuan dimana penggunanya dapat mengontrol langsung keamanan barang berharga, dengan cara menjaganya tetap menempel di tubuh, terutama dalam situasi ramai atau saat berpindah-pindah lokasi. Tentu saja hal tersebut membuat tas ransel ini dianggap memiliki nilai yang cukup unggul dalam hal keamanan fisik,walaupun jika dilihat secara keseluruhan hasilnya memang tidak semaksimal perlindungan yang diberikan tas koper. Tetapi meskipun begitu, sebagaimana sudah disebutkan, jika dikarenakan keberadaannya yang bisa disetting tetap dalam jarak pandang dan sentuhan setiap saat, karena tas dipasang di punggung dan seringkali diamankan dengan tali dada dan tali pinggul, tentu saja hal tersebut akan membuat tas ransel sulit untuk dilepaskan tanpa sepengetahuan pengguna. Dan sebagai pengguna pun tentu saja juga akan lebih sensitif, sehingga dapat merasakan pergerakan atau tarikan sekecil apa pun pada tas. |
Menjadi jenis tas yang bentuknya selalu khas dengan body keras, tentu sudah barang pasti jika perkara keamanan dan kekuatan fisik tas koper adalah pemenangnya. Dimana adanya kemampuan superiornya dalam melindungi isi barang bawaan dari kerusakan, benturan, pencurian, dan unsur unsur lingkungan yang dimiliki oleh tas koper ini sendiri pun tentu saja didasarkan dari bagaimana koper ini memang dirancang khusus untuk memberikan perlindungan struktural dan sistem penguncian yang terpadu. Misalnya saja seperti bagaimana koper ini yang selalu terbuat dari bahan keras seperti Polikarbonat, ABS, atau bahkan Aluminium), dan selalu menawarkan lapisan pertahanan fisik yang tidak dimiliki ransel kain, katakan saja seperti pertahanan untuk melindungi dari tekanan serta benturan keras secara eksternal, perlindungan dari air dan cuaca, yang akan menjamin barang bawaan tetap kering meskipun koper terpapar hujan deras atau kelembaban ekstrem, serta adanya sistem penguncian TSA yang terintegrasi langsung ke dalam strukturnya dengan kunci kombinasi built-in untuk mengunci kepala ritsleting ke badan koper, sehingga lebih aman dan praktis dibandingkan gembok terpisah yang digunakan pada ransel. |
| Fleksibilitas dan Biaya | Dalam konteks mencari kelebihan tas ransel dan tas koper untuk traveling, dapat dikatakan jika tas ransel pada dasarnya memang memiliki keunggulan yang cukup jelas dibandingkan koper jika fokus pembahasannya adalah fleksibilitas, terutama mobilitas dan biaya, yang berkaitan dengan penghematan total pengeluaran.
Karena tidak dapat dipungkiri jika tas ransel yang berada di punggung dan menempel pada tubuh, tentu akan memungkinkan pengguna menjadi lebih bebas bergerak di segala medan yang mustahil dilewati koper beroda, misalnya saja seperti destinasi dengan jalan berbatu, tangga, trotoar yang rusak, salju, gang sempit, hingga jalur hiking, tidak seperti koper yang harus jalan dimedan rata dan kering. Sedangkan untuk perkara biaya sendiri, dapat diketahui jika tas ransel dengan ukuran standar, biasanya rata rata akan memiliki harga tidak sampai di atas 1 jutaan dan hampir selalu dapat dibawa ke dalam kabin pesawat, yang tentu saja membuat pengguna tidak perlu membayar biaya bagasi terdaftar yang mahal. Tidak seperti koper yang rata rata dibandrol dengan harga di atas 500 ribu bahkan untuk ukuran kecil dan umumnya memiliki aturan bagasi tersendiri. |
Tas koper bisa dibilang menawarkan keunggulan yang tidak cukup baik jika dibandingkan dengan tas ransel dari segi fleksibilitas dan biaya biaya. Karena tidak dapat dipungkiri, meskipun memiliki kemampuan untuk menyimpan barang dalam jumlah banyak tanpa perlu membebani tubuh, tetapi tetap saja dari segi fleksibilitas penggunaan, tas ransel dinilai lebih unggul karena melekat langsung pada badan dengan struktur yang dapat menyesuaikan bentuk, sehingga ruang untuk menyimpannya bisa lebih beragam, tidak harus selalu di bagasi. Sedangkan untuk biaya sendiri, tentu sudah barang pasti jika tas koper ini juga memiliki harga yang cenderung lebih tinggi jika dibandingkan dengan tas ransel. Mengingat adanya hal tersebut pun tentu saja dikarenakan perpaduan antara jenis bahan baku premium dan khusus yang dipakainya serta kelengkapan fitur fitur juga atribut pendukung kinerjanya yang tidak tas pada umumnya, sehingga membuatnya dihargai dengan nilai yang lebih tinggi |
Memiliki peranan yang sangat penting dalam menunjang kelancaran serta kemudahan agenda traveling, tentu secara tidak langsung memang menjadikan keberadaan dari tas ransel maupun koper dengan spesifikasi terbaik dianggap sebagai hal yang fundamental. Namun karena didasarkan dari hal tersebut juga lah, kini mulai banyak pula orang yang memilih menjadikan model tas ini sebagai barang andalan guna jenis keperluan bersifat komersil, misalnya saja seperti sebagai bingkisan karena dianggap begitu fungsional. Tetapi tentu saja, untuk kebutuhan ini biasanya banyak orang akan lebih memilih tas yang dibuat secara custom pada sebuah jasa pembuatan tas custom terbaik.
Dimana untuk mendapatkan tas guna keperluan tersebut, biasanya banyak orang akan memilih mempercayakannya pada jasa pembuatan tas terbaik juga terpercaya seperti Karya Bintang Abadi yang sudah berdiri selama lebih dari 10 tahun, sehingga dipastikan memiliki segudang pengalaman matang. Terlebih selama berkecimpung dalam dunia pembuatan tas custom, Karya Bintang Abadi sendiri pun diketahui juga tidak pernah gagal dalam menjamin tas buatannya dengan detail tampilan terbaik, terbuat dari material berkualitas tinggi dan mutu tas terjamin, juga harga terjangkau, yang akan dikerjakan secara langsung di pabrik sendiri oleh SDM berkompeten dalam bidangnya.
Apalagi selain daripada itu, selaku jasa vendor terbaik serta terpercaya dengan segudang pengalaman bergengsi, Karya Bintang Abadi pun dalam hal ini juga dikenal selalu memastikan bila para customernya akan mendapatkan pelayanan terbaik, baik itu dengan adanya proses pemesanan aman karena sudah berlegalitas, maupun dengan dan cara pemesanan mudah serta cepat, baik secara online maupun offline yang akan didampingi oleh customer service ramah juga sigap dalam membantu segala kebutuhan customer akan tas customnya. Jadi tunggu apalagi? Segera hubungi CS Karya Bintang Abadi untuk melakukan pemesanan tas custom dengan hasil maksimal dan memuaskan.





